TEMPO.CO, Tangerang - Memasuki hari kedua uji coba penerapan skema ganjil genap di tol Tangerang, kemacetan lalu lintas di jalur tol itu diklaim berkurang cukup signifikan. "Berkurang 9 kilometer," ujar Traffic Control Service Manager Jasa Marga Cabang Tangerang-Jakarta Bing Purwatadi kepada Tempo, Selasa 17 April 2018.
Jika pada uji coba di hari pertama Senin 16 April, kemacetan lalu lintas mengular hingga Kilometer 13 dari gerbang tol Kunciran-Hingga Karawaci." Pada hari kedua ini, lalin lebih lancar, antrian hanya sampai kilometer 4,"kata Bing.
Bing mengatakan, ada sejumlah faktor yang menyebabkan lebih aa arus kendaraan di jalan tol hari ini."Karena faktor pembatasan kendaraan truk, ganjil genap di dua gerbang dan masyarakat juga sudah banyak yang mengetahui,"katanya.
Baca: Kakorlantas: Hanya Pelat Merah yang Boleh Melintas Ganjil Genap
Uji coba penerapan ganjil genap yang dilakukan di gerbang tol Tangerang 2 dan Kunciran 2 pada hari ini berlaku untuk kendaraan berpelat ganjil. Petugas menghentikan kendaraan berpelat genap yang akan ke Jakarta. Mereka dialihkan ke jalur lain."Respon pengguna jalan tol cukup baik, sudah banyak yang sudah tahu. Ketika jam 9 sudah kendaraan genap semua yang meluncur."
Agar penerapan ganjil genap ini lebih efektif dan diketahui banyak orang, Bing mengatakan, jumlah perangkat sosialisasi dan rambu terus ditambah. "Rambu tangan dari Polres Metro Tangerang, rambu prisma disiapkan BPTJ dan kami memasang running text dari jam 6-9 menjelang tol Tangerang 2 dan Kunciran 2."