TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya Yoory C. Pinontoan menuturkan bahwa pembangunan Sky Bridge Tanah Abang akan dimulai sekitar Agustus mendatang setelah melalui tender.
“Pak Wagub DKI intinya minta dipercepat, segera,” kata Yoory di Balai Kota DKI Jakarta kemarin, Kamis, 19 April 2018.
Menurut dia, kalau ingin dipercepat barangkali pembangunan fisik bisa dimulai pada Juni 2018. Proyek ini akan menelan biaya Rp 50 miliar.
Baca: Pembukaan Jalan Jatibaru Raya, Sandiaga Uno: Tunggu Sky Bridge
Jembatan sky bridge ini akan menghubungkan Stasiun Tanah Abang dengan Pasar Tanah Abang Blok G sepanjang sekitar 350 meter.
“Nanti PKL di atas, jalannya bisa dibuka. Orang juga bisa nggak turun di situ, dia bisa nyeberang langsung ke sky bridge," ujar Yoory.
Lahan sementara PKL Jalan Jatibaru Raya disiapkan seluas 1.700 meter persegi plus akan dibebaskan lagi dua lahan masing-masing seluas 3 ribu dan 5 ribu m2. “Tempat penampungan PKL dibangun oleh PD Pasar Jaya."
Yoory menuturkan, lama pengerjaan proyek Sky Bridge Tanah Abang diperkirakan delapan bulan. Sedangkan persiapan dokumen tender memerlukan waktu 45 hari.