TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Kepolisian Daerah Metro Jaya Brigadir Jenderal Purwadi Arianto memimpin apel Operasi Patuh 2018 yang bertujuan mencegah kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas. Pada apel gelar pasukan tersebut, Purwadi menjelaskan target sasaran dari operasi ini.
"Menggunakan HP saat berkendara, melawan arus, tidak menggunakan helm ber-SNI, membonceng lebih dari satu orang, dan berkendara di bawah umur," kata Purwadi di lapangan Polda Metro Jaya, Kamis, 26 April 2018.
Dalam operasi patuh lalu lintas ini, Polda Metro Jaya akan bekerja sama dengan Polisi Militer TNI dan Dinas Perhubungan DKI. "Operasi ini gabungan," ucap Purwadi. "Kekuatan yang diturunkan sebanyak 2.380 personel."
Purwadi berharap Operasi Patuh 2018 dapat mengurangi angka kecelakaan lalu lintas. "Semoga kegiatan kami ini dapat menekan 50 persen kecelakaan lalu lintas."
Operasi Patuh ini menjadi persiapan bagi polisi menghadapi Operasi Ketupat 2018. Razia lalu lintas tersebut digelar serentak di seluruh Indonesia sejak 26 April hingga 9 Mei 2018.