TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno membeberkan alasan Sarman Simanjorang ditunjuk sebagai Komisaris Utama perusahaan bir PT Delta Djakarta Tbk. Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta itu ditunjuk menggantikan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) DKI Jakarta Michael Rolandi.
Sandiaga mengatakan, Sarman sengaja dipilih karena bukan berasal dari kalangan pemerintah DKI. "Kalau kami di birokrasi, apalagi yang pegawai negeri sipil pasti kan tugas utamanya ada di pemprov," kata Sandiaga usai Rapat Pimpinan Provinsi (Rapimprov) V Kamar Dagang dan Industri tahun 2018 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Kamis, 26 April 2018.
Sarman adalah rekan Sandiaga Uno semasa aktif di Kadin. Sebelum menjabat wakil gubernur, Sandiaga juga memegang posisi Wakil Ketua Umum Bidang UMKM.
Penunjukan Sarman sebagai Komisaris Utama PT Delta Djakarta disepakati dalam rapat umum pemegang saham (RUPS) perseroan yang digelar kemarin, Rabu, 25 April 2018. Menurut Financial Planning and Investor Relation Manager PT Delta Djakarta, Poltak Siahaan, penggantian komisaris utama dilakukan karena Michael merangkap jabatan sebagai Komisaris di Bank DKI.
Sandiaga Uno mengklaim penunjukan Sarman sesuai Undang-undang Nomor 1 Tahun 1987 tentang Kamar Dagang dan Industri. Kata dia, hal tersebut adalah wujud nyata kemitraan pemerintah dan pengusaha. Selain itu, Sarman dinilai memiliki latar belakang jaringan (networking) yang berguna bagi perseroan.
Pemerintah DKI juga sudah menyampaikan perihal rencana pelepasan saham perusahaan bir itu kepada Sarman. Keputusan ihwal pelepasan saham itu bakal diumumkan pekan depan. Sampai adanya keputusan itu, kata Sandiaga Uno, Sarman berkewajiban menjalankan tugasnya sebagai komisaris utama. "Pak Sarman menjalankan fiduciary duty kepada PT Delta," ujar Sandiaga. (*)
Lihat juga video: Kala Mahasiswa Jualan Sop Buntut, Kini Jadi Salah Satu Raja Kafe