Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dekat Halim, Gedung di Kota Bekasi Maksimal 40 Lantai

image-gnews
Kali Bekasi dengan latar belakang apartemen di Kota Bekasi. Tempo/Ali Anwar
Kali Bekasi dengan latar belakang apartemen di Kota Bekasi. Tempo/Ali Anwar
Iklan

TEMPO.CO, Bekasi - Pemerintah Kota Bekasi membatasi ketinggian gedung pencakar langit maksimal hanya 40 lantai. Aturan itu mengacu pada peraturan dari Kawasan Keselamatan Operasional Penerbangan (KKOP) di Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

Sekretaris Perusahaan PT. PP Properti, Indaryanto,mengatakan, sebetulnya gedung-gedung pencakar langit di Kota Bekasi masih bisa lebih tinggi lagi, mengingat potensi pertumbuhan ekonomi. Namun, karena Kota Bekasi amat dekat dengan Bandara Halim Perdanakusuma, sehingga ketinggian bangunan pun harus menyesuaikan.

"Peraturan itu (maksimal 40 lantai) memang ada di Bekasi, jadi kami membuat sesuai dengan ketinggian yang diperkenankan," kata Indaryanto kepada Tempo, Kamis, 26 April 2018.

Menurut Indaryanto, PP Properti tengah mengembangkan hunian vertikal di Jalan KH. Noer Alie, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, bernama Grand Kamala Lagoon. Menurut dia, sejauh ini properti yang dikembangkan tersebut paling tinggi di Kota Bekasi, yalni 40 lantai, plus satu lantai untuk sky dinning di Tower Emerald North.

"Sky dinning untuk tempat makan terbuka di bagian atap," ujar Indaryanto. Sebagai perusahaan pelat merah, ujar Indaryanto, pihaknya tidak ingin melanggar ketentuan yang berlaku di pemerintah daerah setempat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Bidang Perencanaan Dinas Tata Ruang Kota Bekasi, Erwin Gwinda, mengatakan sejauh ini belum ada pengembang yang mengajukan izin lebih dari 40 lantai. Ia mengakui sejak beberapa tahun terakhir mulai banyak gedung pencakar langit di wilayahnya. Mayoritas pembangunan itu untuk hunian vertikal atau apartemen.

Erwin mencatat sudah ada puluhan gedung tinggi berdiri, terutama di pusat kota seperti Grand Kamala Lagoon, Summarecon Bekasi, dan beberapa hunian lain. "Bakal lebih banyak lagi, karena beberapa pengembang terus membangun," kata Erwin.

Menurut Erwin, Kota Bekasi tidak menerapkan kebijakan seperti di DKI Jakarta, dimana pengembang yang membangun gedung dengan ketinggian melebihi batas yang ditetapkan, diperkenankan membayar biaya kontribusi kepada pemerintah berbentuk bangunan fisik untuk fasilitas umum maupun sosial.

Sejauh ini, kata Erwin, melalui peraturan daerah tentang tata ruang, Pemerintah Kota Bekasi mewajibkan kepada pengembang yang membangun gedung tinggi untuk membantu menyediakan ruang terbuka hijau, serta lahan pemakaman yang sudah ditetapkan titiknya di Bantargebang. "Pengembang juga berkewajiban mempunya kolam retensi, serta tidak diperbolehkan menggunakan air tanah," ujar Erwin.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

4 jam lalu

SPBU di Jalan Juanda, Bekasi terkontaminasi air.  Tempo/Adi Warsono
Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

Para tersangka pelaku pencampur BBM jenis Pertalite dengan air yang dikirim ke sebuah SPBU Kota Bekasi tersebut akan diancam pidana 6 tahun penjara.


Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

50 hari lalu

Penumpang melintas di samping eskalator yang rusak di Stasiun Bekasi, Jawa Barat, Kamis, 1 Februari 2024. Sebelumnya penumpang angkutan umum kereta listrik memberikan aksi simbolik dengan memberikan bunga duka cita, karena sudah 100 hari satu eskalator di Stasiun Bekasi rusak sehingga mengganggu akses dan kenyamanan penumpang. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

Pengguna KRL berharap PT KAI serius memperbaiki fasilitas publik di stasiun Bekasi itu.


Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

29 Januari 2024

Peluru Tak Terkendali diwakili Young Lex (pertama dari kiri) dan Fico Fachriza (pertama dari kanan) mewawancarai Sugeng (tengah), pelatih atlet bulu tangkis difabel di GOR Smesh Sukaraya. (Foto: Dok. PTT)
Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

Dalam pertemuan tersebut para relawan cawapres Mahfud MD tersebut menemui Ketua Pengurus GOR Bulu Tangkis Smesh, Sugeng.


Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

22 Januari 2024

Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka,  tiba di Jakarta Convention Center atau JCC, untuk melangsungkan debat cawapres ke 2 malam ini, Ahad, 21 Januari 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

Prabowo Subianto mengatakan, masyarakat boleh menerima money politics atau serangan fajar saat hari pencoblosan Pilpres 2024.


Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

18 Januari 2024

Halte bus di Jalan Chairil Anwar, Bekasi Timur, Kota Bekasi yang dibangun dengan nilai Rp 176 juta yang dilengkapi dengan sejumlah fasilitas USB Charger, CCTV, dan Wifi. Tempo/Adi Warsono
Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

Pemkot Bekasi membangun 10 halte bus dengan konsep smart modern, dilengkapi sejumlah fasilitas. Tapi ada yang memakan jalur pedestrian.


Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

14 Januari 2024

Foto Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad dan beberapa ASN Kota Bekasi pamer jersey nomor dua di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Jumat, 29 Desember 2023. Foto: Istimewa
Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

Bawaslu memiliki waktu 14 hari kerja atau hingga 23 Januari 2024 untuk menentukan apakah ada atau tidak pelanggaran netralitas ASN dalam kasus itu.


Diperiksa Bawaslu Bekasi soal Pamer Jersey Nomor 2, Camat Jatiasih: Beloon Sekali Kalau Sengaja

10 Januari 2024

Foto Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad dan beberapa ASN Kota Bekasi pamer jersey nomor dua di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Jumat, 29 Desember 2023. Foto: Istimewa
Diperiksa Bawaslu Bekasi soal Pamer Jersey Nomor 2, Camat Jatiasih: Beloon Sekali Kalau Sengaja

Camat Jatiasih, Kota Bekasi, Ashari mengatakan bodoh sekali jika ASN sengaja memamerkan jersey bernomor punggung 2.


Bocah Hanyut di Got Saat Hujan Lebat Ditemukan Tewas di Kali Bekasi

5 Januari 2024

Ilustrasi orang hanyut. shutterstock.com
Bocah Hanyut di Got Saat Hujan Lebat Ditemukan Tewas di Kali Bekasi

Berawal saat dia dan empat temannya bermain di got ketika hujan lebat.


Apindo Lega UMK Kota Bekasi 2024 Naik Rp 185 Ribu

2 Desember 2023

Pekerja saat pulang kerja melintas keluar di depan pabrik ban PT Bridgestone Tire Indonesia di Bekasi, Jawa Barat, Kamis, 3 September 2020. Sebanyak 22 pekerja pabrik ban PT Bridgestone Tire Indonesia yang berlokasi di Kota Bekasi positif terinfeksi virus corona (Covid-19). Kasus ini menambah angka pekerja yang terpapar Covid-19 dalam klaster industri di Jawa Barat. Meski 22 Karyawannya terinfeksi virus corona (Covid-19) PT Bridgestone Tire Indonesia tidak menghentikan kegiatan operasional atau menutup pabriknya sementara. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Apindo Lega UMK Kota Bekasi 2024 Naik Rp 185 Ribu

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) bersyukur UMK Kota Bekasi 2024 naik Rp 185 ribu menjadi Rp 5.343.430.


Aksi Bela Palestina Digelar Lagi di Bekasi Besok, MUI Imbau Seluruh Warga Hadir

18 November 2023

Ribuan warga mengikuti aksi bela Palestina di kawasan  Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) Jl. Ahmad Yani, Bekasi, Jawa Barat, Minggu, 12 November 2023. Aksi dilakukan sebagai bentuk solidaritas untuk rakyat Palestina terhadap serangan dari Israel. ANTARA FOTO/Paramayuda
Aksi Bela Palestina Digelar Lagi di Bekasi Besok, MUI Imbau Seluruh Warga Hadir

Jika pekan lalu Aksi Bela Palestina digelar di Kota Bekasi, maka besok bakal dilaksanakan di area Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi.