TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 644 personel tim gabungan diturunkan untuk berjaga Balai Kota DKI Jakarta dalam rangka peringatan Hari Buruh Sedunia atau May Day tahun 2018.
Kepala Bagian Perencanaan Kepolisian Resor Jakarta Pusat Ajun Komisarus Besar Rustamaji, yang juga bertugas selaku Kepala Pengamanan Obyek, mengatakan tim gabungan terdiri dari polisi, TNI, Satuan Polisi Pamong Praja. "Itu sudah termasuk intel dan Sabhara dari Polda," kata Rustamaji kepada Tempo di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa, 1 Mei 2018.
Rustamaji mengatakan, pasukan sudah siaga di Balai Kota sejak pukul 06.00 WIB. Pasukan lalu bersiap menunggu massa buruh yang akan aksi damai. “Balai Kota diperkirakan menjadi salah satu titik yang bakal didatangi massa buruh,” kata Rustamaji
Peringatan Hari Buruh Sedunia atau May Day berlangsung hari ini. Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPI) sebelumnya menyatakan ada puluhan ribu orang yang akan ikut serta dalam aksi di Jakarta.
Aksi akan digelar di depan Istana Negara mulai pukul 09.00. Ketua KSPI Andi Gani Nena Wea mengatakan, massa diperkirakan berdatangan dari Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, dan dari daerah Jawa Barat lainnya.
Rustamaji mengatakan, kepolisian memperkirakan ada 41 ribu buruh yang akan ikut aksi May Day. Sejak sekitar pukul 08.00, kata dia, sudah tampak pergerakan massa yang berdatangan dengan bus. Mereka melewati Jalan Merdeka Selatan di depan Balai Kota menuju Bundaran Hotel Indonesia.