Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Video Buaya Muncul di Kali Grogol Menjadi Viral

Reporter

Editor

Suseno

image-gnews
Ilustrasi buaya muara. wikipedia.org
Ilustrasi buaya muara. wikipedia.org
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah video yang menunjukkan kemunculan buaya di Kali Grogol Jalan Latumenten, Jakarta Barat, belakangan menjadi viral di media sosial.

Video berdurasi 1 menit 18 detik itu memperlihatkan seekor buaya berukuran sekitar satu setengah meter yang tengah berdiam di bibir sungai. Dalam video tersebut tampak seorang lelaki duduk di tanggul sungai sambil menunjuk ke arah hewan reptil itu.

Baca: Video Penampakan Buaya Viral, Pengelola Ancol Pasang Jaring

“Buaya! Woy, buaya! Tuh!” kata pria tersebut dengan suara nyaring. Tidak berapa lama muncul tiga pengemudi ojek online dan satu pria berseragam Petugas Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pria yang duduk di tanggul itu sempat meminta temannya mengambil tali untuk menangkap buaya. Namun hewan itu tiba-tiba berbalik badan dan berenang menjauh lalu menghilang di kedalaman air sungai. 

Simak Buaya di Tanjung Priok, Ahli LIPI: Buat Saya Masih Tanda Tanya

Kepala Seksi Operasi Kebakaran Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat Rompis Ramlih mengatakan timnya hingga saat ini masih menyisir kali Grogol untuk mencari buaya tersebut. “Saat ini masih di lokasi karena buaya belum ditemukan,” kata Rompis, Rabu, 27 Juni 2018.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Begini Buaya di Australia Diajari Stop Memangsa Kodok Beracun, Biar Tak Mati

22 hari lalu

Buaya air tawar (Crocodylus johnstoni). Shutterstock
Begini Buaya di Australia Diajari Stop Memangsa Kodok Beracun, Biar Tak Mati

Populasi buaya liar di Australia merosot. Kematian terus bertambah karena hewan buas tersebut memakan kodok beracun di habitatnya.


7 Tips Pendaki Tektok Pemula, Mendaki dalam Sehari

32 hari lalu

Carlos Soria, pendaki gunung Spanyol yang berusia 81 tahun berlatih untuk mendaki di pegunungan Himalaya pada musim semi tahun depan sebagai penghormatan kepada orang tua yang terkena penyakit virus corona (COVID-19) di tengah wabahnya, di Moralzarzal, Spanyol, 11 November 2020. REUTERS/Juan Medina
7 Tips Pendaki Tektok Pemula, Mendaki dalam Sehari

Pendaki tektok adalah pendaki yang melakukan perjalanan singkat. Meski terlihat lebih sederhana, persiapannya tak kalah serius.


Perkosa Puluhan Anjing, Pakar Buaya Dipenjara 10 Tahun di Australia

35 hari lalu

Adam Britton, telah mengaku bersalah atas 63 tuduhan terkait bestiality, kekejaman terhadap hewan, dan kepemilikan materi pelecehan anak. (X)
Perkosa Puluhan Anjing, Pakar Buaya Dipenjara 10 Tahun di Australia

Seorang ahli buaya dijatuhi hukuman lebih dari 10 tahun penjara di Australia pada Kamis 8 Agustus 2024 karena memperkosa dan membunuh puluhan anjing


Taman Safari Prigen Luncurkan Wahana ATV Adventure, Sensasi Baru Menjelajah Kaki Gunung Arjuna

53 hari lalu

The Grand Taman Safari Prigen, Jawa Timur menyuguhkan wahana baru yaitu ATV Adventure. Pengunjung bisa merasakan berpetualang melintasi kaki Gunung Arjuna dengan mengendarai ATV off-road. Selain itu, pengunjung juga bisa melihat satwa liar yang ada di sana, salah satunya Shelly, gajah betina berusia 35 tahun. TEMPO/Adinda Jasmine
Taman Safari Prigen Luncurkan Wahana ATV Adventure, Sensasi Baru Menjelajah Kaki Gunung Arjuna

The Grand Taman Safari Prigen menghadirkan wahana ATV Adventure di kaki Gunung Arjuna. Pengunjung dapat menikmati petualangan seru dan beinteraksi dengan satwa liar.


Pengaturan Koridor Ekologi UU KSDAHE Diklaim Bakal Kurangi Konflik Manusia dan Satwa Liar

59 hari lalu

Sejumlah Mahout (pawang) memasangkan kalung GPS (GPS Collar) pada leher seekor Gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus) liar di kantong habitat Sugihan-Simpang Heran yaitu di area konsesi mitra pemasok APP Sinar Mas PT Bumi Andalas Permai (BAP), Desa Sungai Batang, Kecamatan Air Sugihan, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, Minggu 14 Mei 2023. Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Selatan bersama APP Sinar Mas dan Perkumpulan Jejaring Hutan Satwa (PJHS) memasang sebuah kalung GPS pada seekor gajah Sumatera liar berjenis kelamin betina bernama Meisya yang berusia 25 tahun dengan berat 2.782 kg untuk pemantauan pergerakan satwa itu dalam upaya mitigasi konflik. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Pengaturan Koridor Ekologi UU KSDAHE Diklaim Bakal Kurangi Konflik Manusia dan Satwa Liar

Koridor ekologi atau ekosistem penghubung merupakan salah satu bentuk areal preservasi.


Dua Singa Afrika Bersaudara Terekam Video Berenang Sejauh 1,5 Kilometer

13 Juli 2024

Singa barnama Jacob and Tibu di Taman Nasional Queen Elizabeth, Uganda. News Scientist/Alex Braczkowski
Dua Singa Afrika Bersaudara Terekam Video Berenang Sejauh 1,5 Kilometer

Kanal yang diseberangi penuh kudanil dan buaya sehingga mereka beberapa kali harus kembali ke tepi. Satu singa hanya memiliki tiga kaki.


Marak Perburuan Badak Jawa, Pakar dari Itera Tekankan Pentingnya Teknologi untuk Konservasi

1 Juli 2024

Tangkapan layar kelahiran dua anak Badak Jawa. Dok: KLHK
Marak Perburuan Badak Jawa, Pakar dari Itera Tekankan Pentingnya Teknologi untuk Konservasi

Berbagai pendekatan teknologi sangat mutlak dibutuhkan dalam upaya pengelolaan badak jawa.


BKSDA Lampung Evakuasi Buaya Diduga Penyerang Dua Warga di Tanggamus

29 Juni 2024

Suasana saat tim evakuasi buaya menyerahkan buaya muara tersebut ke SKW III Lampung BKSDA Bengkulu. ANTARA/HO/BKSDA Lampung
BKSDA Lampung Evakuasi Buaya Diduga Penyerang Dua Warga di Tanggamus

BKSDA mengevakuasi buaya yang diduga menyerang dua warga di Tenggamus, Lampung. Satu korban terluka, satu lainnya ditemukan meninggal.


Satwa Liar Minggir Karena Ada IKN, Ini Koridor-koridor yang Ditetapkan untuk Mereka

6 Juni 2024

Papan peringatan jalur perlintasan satwa liar terpasang di sisi Jalan Samboja-Sepaku yang masuk ke dalam koridor satwa Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Senin, 14 Maret 2022. Pada koridor satwa IKN Nusantara direncanakan akan dibangun underpass dan flyover sebagai perlintasan satwa liar. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Satwa Liar Minggir Karena Ada IKN, Ini Koridor-koridor yang Ditetapkan untuk Mereka

Guru Besar UI mengusulkan kawasan IKN memiliki koridor ekologi. Dasarnya, biodiversitas Kalimantan Timur yang sangat kaya dibanding sekitarnya.


Dua Warga Kabupaten Mukomuko Tewas Dimangsa Buaya, BKSDA Bengkulu Akan Pasang Perangkap di Sungai Selagan

1 Juni 2024

Ilustrasi buaya. Sumber: Shutterstock/english.alarabiya.net
Dua Warga Kabupaten Mukomuko Tewas Dimangsa Buaya, BKSDA Bengkulu Akan Pasang Perangkap di Sungai Selagan

BKSDA Bengkulu dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Mukomuko akan memasang dua unit perangkap buaya di Sungai Selagan, pekan depan.