Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Begini Partisipasi Pemilih dan Quick Count di Pilkada Kota Bekasi

image-gnews
Warga antusiasme mencolos di TPS 61, Deddy Mizwar, Deddy Mizwar, Perumahan Jatiwaringin Asri, Pondok Gede, Kota Bekasi, dalam pilkada Jawa Bbarat 2018, Rabu, 27 Juni 2018. Tempo/Adi Warsono
Warga antusiasme mencolos di TPS 61, Deddy Mizwar, Deddy Mizwar, Perumahan Jatiwaringin Asri, Pondok Gede, Kota Bekasi, dalam pilkada Jawa Bbarat 2018, Rabu, 27 Juni 2018. Tempo/Adi Warsono
Iklan

TEMPO.CO, Bekasi - Komisi Pemilihan Umum atau KPU Kota Bekasi, Jawa Barat, mencatat partisipasi pemilih di Pilkada Kota Bekasi mencapai 73,3 persen. Jumlah ini meningkat dibanding pemilihan sebelumnya. Berdasarkan quick count atau hitung cepat pasangan Rahmat Effendi - Tri Adhianto memperoleh suara terbanyak.

"Partisipasi cukup bagus, meskipun masih sedikit di bawah target," kata Komisionir KPU Kota Bekasi, Yayah Nadiyah, Kamis, 28 Juni 2018. Target dari KPU Pusat bahwa partisipasi pemilih dalam Pilkada serentak 2018 sebanyak 75 persen dari daftar pemilih tetap.

Baca juga: Penyebab PDIP Sulit Menang di Jawa dalam Pilkada 2018

Menurut Yayah, partisipasi pemilih meningkat dibandingkan dalam pemilihan lima tahun lalu. Pada 2013, partisipasi untuk pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota mencapai 49,46 persen. Sedangkan untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat lebih rendah lagi hanya 48 persen. "Partisipasi pemilih meningkat hingga 50 persen," kata dia.

Beberapa faktor yang menyebabkan partisipasi meningkat, yaitu Pilkada serentak merupakan hari libur nasional, warga yang menggunakan hak pilihnya cukup tinggi. Hal ini karena mayoritas penduduk Kota Bekasi adalah pekerja. "Tidak terganggu dengan pekerjaan, karena libur".

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Presentase dari daftar pemilih lebih akurat mengingat syarat utama adalah menggunakan E-KTP. Syarat ini, kata dia, dapat menghilangkan pemilih ganda, sehingga daftar pemlih tetap lebih akurat dibandingkan Pilkada sebelumnya.

Yayah mengakui masih ada warga Kota Bekasi tak masuk dalam daftar pemilih tetap. Berbagai faktor yang menyebabkan mereka tak masuk itu, ketika petugas melakukan pencocokan tak ada di rumah. Adapun waktu rekapitulasi dari daftar sementara ke daftar tetap, warga yang belum masuk DPT tidak melapor. "Ketika mencoblos, dimasukkan ke dalam daftar tambahan," kata dia.

Pasangan calon Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi - Tri Adhianto berhadapan dengan pasangan calon Nur Supriyanto - Adhy Firdaus. Hasil quick count yang dilakukan lembaga survei,  Rahmat Effendi - Tri Adhianto memperoleh suara 68 persen lebih. Sedangkan lawannya 31 persen lebih.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

1 hari lalu

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kiri) bersama Wali Kota Bogor Bima Arya (kanan) berswafoto dengan warga saat meninjau pembangunan jembatan Otista, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat 21 Juli 2023. Kunjungan kerja Gubernur Jawa Barat di Kota Bogor tersebut dilakukan untuk meninjau pembangunan yang menggunakan anggaran berasal dari bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...


Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

13 hari lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. TEMPO/Imam Sukamto
Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

Ketu DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda berpeluang diusung maju di Pilkada Jawa Barat. Sudah dibicarakan dengan Koalisi Perubahan.


Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

13 hari lalu

Walikota Bandung, Ridwan Kamil berpose dengan sepedanya di ruang kerja, Balaikota Bandung, Jawa Barat, 12 April 2016. Menurut Ridwan Kamil setiap habis bersepeda, moodnya selalu segar walaupun sedang diimpit oleh problematika yang ruwet. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil didukung Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto maju di Pilgub DKI Jakarta. Maju mundur RK di Pilkada Jakarta?


Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

13 hari lalu

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto ketika ditemui usai Salat Idulfitri 1445 H di Masjid Ainul Hikmah, DPP Partai Golkar, Slipi Jakarta pada Rabu, 10 April 2024. TEMPO/Defara
Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

Airlangga Hartarto mengatakan, Ridwan Kamil telah mendapat surat tugas untuk maju di Pilkada Jawa Barat dari Partai Golkar dan Gerindra.


Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

15 hari lalu

Baladhika Karya Nofel Saleh Hilabi (kanan), 23 Februari 2016. Tempo/Ghoida Rahmah
Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

Golkar mengajukan tiga nama di Pilkada Kota Bekasi.


Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

18 hari lalu

Ridwan Kamil di pengukuhan Tim Kampanye Daerah Jawa Barat Prabowo-Gibran, di The House Convention Hall Paskal, Bandung, Sabtu malam, 25 November 2023. Foto: Tim Kampanye Prabowo-Gibran
Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

Ridwan Kamil mendapat penugasan tunggal untuk Pilkada Jabar 2024 dari Partai Golkar. Peluang kemenangan Ridwan cukup besar.


8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

44 hari lalu

Gedung Sate. (Foto: Humas Jabar).
8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

Sejumlah nama muncul dan dikaitkan untuk maju di Pilgub Jabar 2024. Ada timses Capres, mantan napi hingga pensiunan polisi.


H-9 Pengumuman Hasil Pemilu 2024: Ragam Drama Politik Setelah Hari Pencoblosan

45 hari lalu

Presiden Joko Widodo memberikan arahan pada rapat konsolidasi nasional kesiapan Pemilu 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu 30 Desember 2023. FOTO/Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden
H-9 Pengumuman Hasil Pemilu 2024: Ragam Drama Politik Setelah Hari Pencoblosan

Hasil Pemilu 2024 diumumkan kurang dari 10 hari lagi per hari ini, Senin 11 Maret 2024. Selama pekan ini, rakyat disuguhi berbagai drama politik


PSI Raih 3,13 Persen di Real Count Sementara KPU, Quick Count Indikator Politik Meleset?

54 hari lalu

Ketua Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep (tengah) disaksikan Ketua Umum Partai Gerindra yang juga calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto (kedua kiri), Sekjen PSI Raja Juli Antoni (kiri) dan jajaran pengurus mengangkat koin bersimbol PSI pada puncak perayaan HUT ke-9 PSI di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu 9 Desember 2023. Kegiatan yang diikuti ribuan simpatisan PSI se-Jawa Tengah tersebut mengusung tema Dendang Sayang PSI Menang. ANTARA FOTO/Makna Zaezar
PSI Raih 3,13 Persen di Real Count Sementara KPU, Quick Count Indikator Politik Meleset?

Suara PSI di real count sementara KPU hari ini mencapai 3,13 persen. Sebelumnya, quick count Indikator Politik menyebut hanya 2,65 persen.


Mahfud MD Sebut Hak Angket Tak Ubah Hasil Pemilu, Tapi Pemakzulan Presiden dapat Dilakukan, Ini Kata Ahli Hukum Trisakti

56 hari lalu

Ekspresi calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud MD usai menghadiri pertemuan dengan koalisi pasangan Ganjar-Mahfud di High End, Menteng, Jakarta, Kamis, 15 Februari 2024. Pertemuan tersebut membahas tentang Pemilu 2024 seperti persoalan dugaan kecurangan dan akan menunggu hasil perhitungan resmi dari KPU RI. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Mahfud MD Sebut Hak Angket Tak Ubah Hasil Pemilu, Tapi Pemakzulan Presiden dapat Dilakukan, Ini Kata Ahli Hukum Trisakti

Mahfud MD menyebut pengajuan hak angket tidak dapat mengubah hasil Pemilu, tetapi pemakzulan Presiden dapat dilakukan. Begini kata ahli hukum Trisakti