Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Begal Incar Sepeda Mahal, Ini Kawasan Paling Rawan

image-gnews
Polres Jakarta Barat menangkap pelaku penjambretan terhadap Dirjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR Syarif Burhanudin di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, 29 Juni 2018. Tempo/Imam Hamdi
Polres Jakarta Barat menangkap pelaku penjambretan terhadap Dirjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR Syarif Burhanudin di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, 29 Juni 2018. Tempo/Imam Hamdi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta – Dua kasus begal terhadap pesepeda terjadi belum lama ini. Satu menyebabkan seorang direktur jenderal di kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat kehilangan handphone dan si empunya terluka. Kasusnya terjadi di kawasan KotaTua, Jakarta Barat.

Kejadian kedua dialami Robertus Soutwell Bougie Hartono, warga Tangerang Selatan, di kawasan Bundaran Pondok Indah, Jakarta Selatan. Demi tidak terluka karena ancaman senjata tajam, Bougie merelakan handphone, duit, dan sepeda Cervelo S2 miliknya seharga Rp 30 juta dirampas.

Baca:
Begal di Pondok Indah Rampas Sepeda Rp 30 juta
Polisi Tembak Mati Penjambret iPhone X Dirjen PUPR

Satu pendiri komunitas Bike to Work, Toto Sugito, mengungkapkan bahwa begal sepeda telah mulai terjadi dua-tiga tahun lalu. "Terutama di daerah Bumi Serpong Damai, Alam Sutera, sering terjadi," kata Toto ketika dihubungi, Selasa 2 Juli 2018.

Untuk meminimalisir potensi menjadi korban begal sepeda, Toto memberikan beberapa tip. Pertama, kata Toto, menyimpan handphone ditempat yang tidak menarik perhatian selama berkendara. Contohnya dengan menyimpan dalam tas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca juga:
Polisi Kantongi Identitas Penyuplai Sabu Reza Bukan

Menurut Toto, begal sepeda biasanya mengincar gadget handphone. Dari handphone mereka lalu melirik sepeda. “Maling sekarang sudah tahu sepeda mahal,” kata Toto.

Dia mengimbau para pesepeda tidak gowes sendirian pada waktu rawan. Toto menunjuk jam-jam Salat Subuh dan malam. “Terakhir, sekalian saja jangan pakai sepeda mahal saat jam rawan,” kata Toto.

Dalam kasus Bougie, pelaku begal berjumlah dua orang dengan menggunakan sepeda motor. Pelaku berusia sekitar 20-25 tahun dan mengancam dengan dua bilah senjata tajam. Bougie telah mengaduk ke Polsek Kebayoran Lama.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Buru 2 DPO Begal Motor terhadap Pensiunan TNI di Bekasi

19 jam lalu

Ilustrasi begal motor. TEMPO/Gunawan Wicaksono
Polisi Buru 2 DPO Begal Motor terhadap Pensiunan TNI di Bekasi

Begal motor itu dikenakan Pasal 265 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan, dengan ancaman pidana maksimal 9 tahun.


Sopir Taksi Online Dibegal Penumpang di Jatiasih, Leher Korban Dijerat Tali Lalu Mobilnya Dibawa Kabur

1 hari lalu

Ilustrasi begal. Shutterstock
Sopir Taksi Online Dibegal Penumpang di Jatiasih, Leher Korban Dijerat Tali Lalu Mobilnya Dibawa Kabur

Wanita 44 tahun yan jadi sopir taksi online jadi sasaran begal penumpang. Ia diturunkan di jalan lalu mobilnya dibawa kabur pelaku.


Polisi Tangkap Dua Begal Handphone yang Todong Emak-Emak dengan Celurit di Ciledug

19 hari lalu

Ilustrasi Ditangkap / Ditahan / Diborgol. shutterstock.com
Polisi Tangkap Dua Begal Handphone yang Todong Emak-Emak dengan Celurit di Ciledug

Kepada polisi, begal HP itu mengaku sudah dua kali melakukan perampasan handphone pada malam itu.


Purnawirawan TNI Dibegal di Bekasi, Sepeda Motor Dibawa Kabur Pelaku

22 hari lalu

Ilustrasi begal / penyerangan dengan senjata tajam / klitih / perampokan. Shutterstock
Purnawirawan TNI Dibegal di Bekasi, Sepeda Motor Dibawa Kabur Pelaku

Seorang purnawirawan Tentara Nasional Indonesia menjadi korban Begal di Bekasi.


Kisah Jembatan Kota Intan di Kota Tua Jakarta, Peninggalan VOC yang Punya Banyak Nama

36 hari lalu

Jembatan Kota Intan di Kota Tua Jakarta. TEMPO/Mila Novita
Kisah Jembatan Kota Intan di Kota Tua Jakarta, Peninggalan VOC yang Punya Banyak Nama

Selama berada di Batavia, VOC membangun beberapa jembatan jungkit tetapi hanya Jembatan Kota Intan yang tersisa. Dibangun pada 1628.


Menyusuri Sunda Kelapa, Cikal Bakal Kota Jakarta

36 hari lalu

Pelabuhan Sunda Kelapa, salah satu titik yang disambangi dalam tur Pesona Kanal dan Kampung Tua Sunda Kelapa, ahad, 4 agustus 2024. TEMPO/Mila Novita
Menyusuri Sunda Kelapa, Cikal Bakal Kota Jakarta

Program Walking Tour Kota Tua mengajak pelancong melihat bekas Batavia dari Amsterdam Gate, Pelabuhan Sunda Kelapa, berakhir di Jembatan Kota Intan.


Kronologi Polisi Tembak Mati Begal di BSD

38 hari lalu

Polisi menembak mati terduga begal di kawasan Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Jumat, 2 Agustus 2024. Foto: TEMPO/Muhammad Iqbal
Kronologi Polisi Tembak Mati Begal di BSD

Anggota Reserse Kriminal Polsek Ciledug menembak mati seorang terduga begal motor berinisial I di Lampu Merah BSD City


Polisi Tembak Mati Terduga Begal Motor di BSD, Saksi Dengar Dua Letupan

39 hari lalu

Polisi menembak mati terduga begal di kawasan Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Jumat, 2 Agustus 2024. Foto: TEMPO/Muhammad Iqbal
Polisi Tembak Mati Terduga Begal Motor di BSD, Saksi Dengar Dua Letupan

Polres Tangsel menyatakan penembakan terhadap terduga begal ini dilakukan anggota Polsek Ciledug.


Museum Wayang di Kota Tua Jakarta Tutup hingga Akhir Desember 2024

41 hari lalu

Pengunjung mengambil gambar wayang saat mengunjungi Museum Wayang di Jakarta, 8 November 2018. Diperkirakan lebih dari 4,000 wayang terdapat di Museum Wayang. REUTERS/Beawiharta
Museum Wayang di Kota Tua Jakarta Tutup hingga Akhir Desember 2024

Museum Wayang akan menghadirkan ruang imersif dan tata pamer baru untuk menarik lebih banyak pengunjung.


Polres Kota Yogyakarta Selidiki Mahasiswa Tewas Kecelakaan karena Diduga Hindari Klitih

47 hari lalu

Ilustrasi kecelakaan motor. all-free-download.com
Polres Kota Yogyakarta Selidiki Mahasiswa Tewas Kecelakaan karena Diduga Hindari Klitih

Polres Kota Yogyakarta tengah menyelidiki viralnya kasus kecelakaan tunggal yang menyebabkan seorang mahasiswi tewas Sabtu dini hari 20 Juli 2024.