TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Pengumuman Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Tangerang Selatan akhirnya dapat diakses kembali pada Kamis, 12 Juli 2018, pukul 22.30 WIB. Sebelumnya, website PPDB sempat tidak bisa di akses sejak Kams pukul 17.00.
"Kalau tidak salah website www.ppdb.dikbudtangsel.com baru bisa diakses pada pukul 22.30. Sebelunya saya sudah coba berkali- kali sejak pukul 17.00 wib," kata Cecep, orang tua siswa yang anaknya mendaftar PPDB online di SMP Negeri 11, Kamis malam.
Seperti yang dijanjikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan melalui website, kata Cecep, pengumuman lolos atau tidaknya siswa yang mengikuti PPDB online tingkat SMP yakni pada Kamis, 12 Juli 2018, pukul 17.00.
"Saya datang ke posko yang ada di SMP 11, ingin memastikan dan menanyakan kenapa website tidak bisa di akses. Ternyata setelah saya datang, banyak juga orang tua yang mendatangi SMP 11 dengan kasus yang sama: tidak bisa akses ke website," ujar Cecep.
Baca juga: Sandiaga Uno Akan Minta Nasihat ke Ahok Cara Memimpin Jakarta
Setelah menunggu bersama wali murid lainnya, Cecep mengaku terus mencoba membuka website. Ternyata bisa diakses sekitar pukul 22.30.
"Saat saya buka ternyata wali murid lainnya juga bisa buka websitenya. Saya langsung lihat daftar anak saya di SMP Negeri 9 dan ternyata anak saya diterima," imbuhnya.
Pendaftaran PPDB online tingkat SMP di Tangerang Selatan dibuka pada 4 sampai 7 Juli 2018, tetapi setelah di buka banyak wali murid yang mengalami kendala dalam mendaftar.
Selain sistem server bermasalah, website tidak bisa di buka dan pendaftaran ditutup. Lalu pendaftarn di undur sampai 11 Juli 2018.
Pada 12 Jul dilakukan pengumuman bagi siswa yang lolos seleksi atau tidak. Ternyata pengumuman tersebut juga ngaret sampai 5 jam lebih dari waktu yang sudah ditentukan. Untuk 12 dan 13 Juli, pendaftaran ulang serta tanggal 14 pengisian bangku kosong.
Lulusan sekolah dasar di Tangerang Selatan mencapai 24 ribu orang. Yang sudah mendaftar di sekolah swasta sebanyak sekitar10 ribu. Dari jumlah itu, yang mendaftar di sekolah negeri Tangerang Selatan sebanyak 10 ribu oranag, sedangkan kuota masuk ke SMP melalui PPDB online hanya 6.500 siswa.