TEMPO.CO, Jakarta -Wisma Atlet Asian Games 2018 di Kemayoran, Jakarta Pusat, akan siap huni mulai 10 Agustus 2018 mendatang. Hal itu disampaikan oleh Deputi I Bidang Games Operation Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (Inasgoc) Harry Warganegara saat Tempo menghubunginya lewat telefon, hari ini, Sabtu, 14 Juli 2018.
"Nanti 10 Agustus 2018 itu wisma dibuka, atlet sudah mulai bisa tinggal di sana," ujar Harry untuk menyambut Asian Games 2018.
Wisma atlet itu terdiri dari 10 tower atau menara dan dapat menampung lebih dari 20 ribu orang. Harry menuturkan, saat ini panitia belum melakukan pembagian kamar bagi para atlet. Ia pun mengatakan belum memiliki jumlah pasti berapa banyak anggota kontingen yang hadir.
Baca :
Jalur Difabel Trotoar Rusak, Bina Marga DKI: Itu Kewajiban Kontraktor
DKI Kebut Bereskan Trotoar Sebelum Asian Games 2018, Bisakah?
Yang sudah dipastikan hanya jumlah atlet dari 45 negara peserta Asian Games 2018 sebanyak 11.228 orang. Angka tersebut di luar dari jumlah ofisial yang akan hadir tiap kontingennya.
Menurut Harry, Inasgoc akan memberikan waktu pada tanggal 30 Juli-10 Agustus 2018 bagi para delegasi negara untuk melaporkan jumlah pasti tim yang akan hadir. Baru setelah itu, kata Harry, panitia akan melakukan pembagian kamar.
"Pokoknya satu negara itu di tower yang sama. Misalnya Cina melaporkan akan ada 1000 orang atlet dan ofisial yang datang, langsung kami tempatkan di tower yang masih kosong," tutur Harry. "Jadi pembagiannya tidak ada sesuai abjad atau zonasi geografis negara."
Pada H-35 penyelenggaraan Asian Games 2018, Inasgoc masih terus melakukan pembenahan terhadap Wisma Atlet Kemayoran meski dinilai telah memenuhi standar dari Komite Olimpiade Asia (OCA). Menurut pemantauan Tempo dari luar, masih terlihat beberapa petugas yang masih mengerjakan pembenahan di Wisma Atlet Kemayoran.
Ketua Inasgoc Erick Thohir pada Kamis, 21 Juni 2018 lalu mengatakan pembenahan yang dilakukan terkait dengan fasilitas pendukung wisma, seperti jaringan Wi-Fi. "Kalau Wi-Fi kami sedang berusaha bekerja sama dengan Telkom untuk meningkatkan yang sudah ada," kata Erick soal kesiapan di Wisma Atlet untuk Asian Games ke 18 tersebut.