TEMPO.CO, Jakarta -Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan wakilnya, Sandiaga Uno, menghadiri upacara pelepasan jenazah Kepala Pleton III Suku Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Jakarta Utara, Haerudin, 51 tahun.
Upacara pelepasan tersebut berlangsung di Asrama Pemadam Kebakaran, Semper Barat, Jakarta Utara hari ini, Senin, 16 Juli 2018.
Baca : Petugas Damkar Gugur Saat Tangani Kebakaran di Sunter Agung
"Saya dan pak wagub pagi tadi mendapat kabar duka ini. Pagi hari ini, saudara kita, kerabat kita, Bapak Haerudin wafat saat bertugas. Maka dari itu, izinkan kami hadir secara khusus untuk menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada pihak keluarga," tutur Anies dalam sambutannya saat memimpin upacara tersebut.
Anies dan Sandiaga tiba di perumahan Asrama Damkar sekitar pukul 10.38 WIB dan langsung menuju ke rumah duka. Di sana, mereka berdua sempat berdoa, kemudian beranjak ke Masjid Jami'Daarul Maghfiroh untuk melaksanakan salat jenazah.
Dalam sambutannya, Anies juga mengingatkan kepada para petugas Damkar ihwal besarnya risiko dan tanggung jawab profesi yang mereka jalani. Ia pun meminta agar para petugas terus memberikan yang terbaik dalam menjaga Ibu Kota.
Simak juga : Alasan Sandiaga Uno Jamin OK-OCE Tak Bakal Masuk Birokrasi
"Kita tak gentar. Kita akan terus mengamanjak Jakarta. Semuanya agar makin teguh untuk meneruskan apayang Kepala Platon Haerudin telah lakukan sebelumnya," tutur Anies.
Sebelumnya, Haerudin meninggal saat bertugas memadamkan kebakaran di sebuah gudang material di daerah Sunter Agung, Jakarta Utara. Haerudin sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, dan dinyatakan meninggal akibat sesak nafas sekitar pukul 06.10 WIB. Haerudin, menurut Kepala Suku Dinas Damkar Jakarta Utara Satriyadi, akan dimakamkan di Tasikmalaya, Jawa Barat, setelah dilepas Gubernur Anies.