Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Security Saksikan Pasukan Oranye yang Pasang Bendera Asian Games

Reporter

image-gnews
Penampakan bendera negara peserta Asian Games yabg diikat ke tiang bambu di pembatas Jalan Raya Pluit, Tepat di depan Mall Emporium Pluit, Jakarta Utara, pada Rabu, 18 Juli 2018. Tempo/Adam Prireza
Penampakan bendera negara peserta Asian Games yabg diikat ke tiang bambu di pembatas Jalan Raya Pluit, Tepat di depan Mall Emporium Pluit, Jakarta Utara, pada Rabu, 18 Juli 2018. Tempo/Adam Prireza
Iklan
 

TEMPO.CO, Jakarta – Bendera peserta Asian Games yang terpasang di tengah Jalan Pluit Selatan Raya, Penjaringan, Jakarta Utara, depan Mal Emporium Pluit, dipasang oleh petugas PPSU (Penanganan Prasarana dan Sarana Umum) atau yang dikenal sebagai Pasukan Oranye.

Baca juga: Memo Anies Soal Viral Bendera Asian Games Tiang Bambu

Petugas security Mal Emporium Pluit Dede Fadilah melihat pemasangan bendera tersebut pada Senin malam, 16 Juli 2018.

"Dipasang sama petugas  yang berseragam oranye," kata Fadilah  pada Kamis, 19 Juli 2018.

Ia melihat dua petugas PPSU memasang bendera tersebut sekitar pukul 20.30, Senin malam. Sebab, saat itu, Dede sedang berjaga untuk membantu orang menyebrang di zebra cross jalan tersebut.

Baca juga: Viral Bendera Asian Games Diikat Bambu, Sandiaga Bela yang Pasang

Menurut dia, pemasangan bendera tersebut bagus, tapi tiangnya tidak terlihat kokoh. "Lebih baik pakai besi agar lebih kuat," ucapnya. "Sebab Asian Games hampir satu bulan."

Rekan Dede sesama security Abdul Kamid membenarkan waktu pemasangan bendera tersebut. Bendera peserta Asian Games tersebut sudah tiga hari terpasang.

"Saya lihat bagus-bagus saja," ujarnya.

Namun, kata dia, pemasangan bendera lebih bagus saat perayaan Agustusan. Biasanya saat menyambut Agustusan ada bendera Indonesia yang dipasang menggunakan tiang besi. "Agustusan lebih bagus pakai besi. Padahal Asian Games juga bulan Agustus," ujarnya.

Petugas PPSU Kelurahan Penjaringan Endang Supriatna mengatakan tadi malam bendera tersebut sempat dicopot oleh petugas PPSU. Namun, dipasang lagi oleh warga.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Sebab perintah Gubernur dipasang lagi. Jadi pas dicopot jam tujuh malam, tapi langsung dipasang lagi jam sepuluhnya," ujarnya. "Yang copotnya bukan dari tim saya."

Simak juga: Warganet Kritik Soal Bendera Bambu, Sandiaga Uno: Jangan Julid

Pantauan Tempo ada 28 bendera peserta Asian Games di Jalan Pluit Selatan Raya. Bendera tersebut dipasang dengan bilahan bambu yang dicat putih sepanjang 1,5 meter. Di bambu tersebut tertempel tulisan nama negara dari bendera yang dipasang.

Selain itu, tiang bendera peserta Asian Games dari bambu juga terpasang di kawasan Kota Tua. Namun, tiang bambu yang digunakan lebih tinggi dari yang di Jalan Pluit Selatan Raya. Tiang setinggi 5 meteran itu pun dicat putih.

Sebelumnya, akun media sosial Facebook atas nama Thomy Setiawan mengunggah foto bendera-bendera yang terpasang di tengah Jalan Pluit Selatan Raya, Penjaringan, Jakarta Utara, tepat di depan Mal Emporium Pluit.

Dari foto yang ia unggah, terlihat bendera-bendera itu diikat dengan tali rafia ke tiang berbahan bambu yang dibelah dua. Kemudian bambu tersebut diikat ke pagar pembatas jalan, juga dengan tali rafia.

Simak juga: Anies Bela Pemasang Bendera Asian Games di Bambu: Khas Indonesia

Thomy dan beberapa netizen atau warganet lain mengkritik pemasangan bendera negara peserta Asian Games dengan bambu dalam unggahan yang sudah dibagikan ulang sebanyak 1.700 kali itu. 

"Pemprov DKI malu-maluin amat. Masak, menyambut delegasi asing, tiang benderanya pakai bambu bekas?" tulis Thomy dalam unggahannya soal bendera Asian Games.

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kasak-kusuk Koalisi Setelah Putusan MK

16 jam lalu

Kasak-kusuk Koalisi Setelah Putusan MK

Ada lobi-lobi disertai pembagian jatah menteri di kabinet. Rencana koalisi PDIP disertai syarat tertentu.


PKS Sambangi NasDem, Disambut Jajaran tanpa Surya Paloh

18 jam lalu

Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi saat ditemui usai pertemuan PKS dan NasDem pada Rabu, 24 April 2024 di NasDem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat. TEMPO/Adinda Jasmine
PKS Sambangi NasDem, Disambut Jajaran tanpa Surya Paloh

PKS menyambangi NasDem sehari usai putusan MK. Mereka disambut jajaran petinggi NasDem, namun Surya Paloh tak nampak hadir.


Pertemuan PKB dan NasDem tanpa PKS, Cak Imin: Koalisi Perubahan Lagi Cari Waktu

1 hari lalu

Mantan Cawapres nomor urut 01 Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menggelar konferensi pers bersama Ketum NasDem Surya Paloh usai pertemuan keduanya terkait putusan MK. Pertemuan tersebut dilakukan di NasDem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat pada Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
Pertemuan PKB dan NasDem tanpa PKS, Cak Imin: Koalisi Perubahan Lagi Cari Waktu

Elite PKB dan elite Partai NasDem menggelar pertemuan di NasDem Tower tanpa ada perwakilan PKS


Repnas Berharap Prabowo-Gibran Percepat Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

1 hari lalu

Foto presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024 - 2029 di jual di lapak penjual bingkai foto di Pasar Baru, Jakarta, Selasa 23 April 2024. Pasangan Prabowo - Gibran resmi keluar sebagai pemenang Pilpres 2024 setalah dalam sidang putusan PHPU Pilpres 2024 Mahkamah Konstitusi menolak semua permohonan sengketa pemilu yang diajukan oleh pasangan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dan pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD. TEMPO/Subekti
Repnas Berharap Prabowo-Gibran Percepat Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas) berharap Prabowo dan Gibran mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik sebagai presiden dan wakil presiden


Soal Peluang Anies Maju Pilkada Jakarta, Presiden PKS: Beliau Sudah Jadi Tokoh Nasional

1 hari lalu

(Dari kiri) Mantan calon presiden nomor urut 01 Anies Baswedan bersama Presiden PKS Ahmad Syaikhu, mantan calon wakil presiden Muhaimin Iskandar, dan Sekjen PKS Aboe Bakar Al Habsyi ketika memberikan keterangan pers di kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Defara
Soal Peluang Anies Maju Pilkada Jakarta, Presiden PKS: Beliau Sudah Jadi Tokoh Nasional

Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengatakan Anies Baswedan saat ini sudah menjadi tokoh nasional.


Anies Baswedan Temui Surya Paloh dan Ganjar Jumpa Megawati Setelah Putusan MK, Apa yang Dibahas?

1 hari lalu

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menemui Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, usai mengikuti pembacaan putusan sengketa pemilu di Mahkamah Konstitusi, pada Senin sore, 22 April 2024. Pertemuan itu berlangsung di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat. Tempo/Yohanes Maharso Joharsoyo
Anies Baswedan Temui Surya Paloh dan Ganjar Jumpa Megawati Setelah Putusan MK, Apa yang Dibahas?

Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo langsung menemui pimpinan partai pengusungnya, Surya Paloh dan Megawati usai putusan MK. Apa pernyataannya?


Anies Minta Anak Muda Tak Putus Asa dengan Proses Politik

2 hari lalu

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menemui Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, usai mengikuti pembacaan putusan sengketa pemilu di Mahkamah Konstitusi, pada Senin sore, 22 April 2024. Pertemuan itu berlangsung di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat. Tempo/Yohanes Maharso Joharsoyo
Anies Minta Anak Muda Tak Putus Asa dengan Proses Politik

Anies Baswedan menyampaikan terima kasih kepada anak-anak muda yang telah memberi warna baru pada pilpres kali ini.


Usai Putusan MK, Anies Ajak Masyarakat Jaga Demokrasi yang Tergerus Perlahan

2 hari lalu

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menemui Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, usai mengikuti pembacaan putusan sengketa pemilu di Mahkamah Konstitusi, pada Senin sore, 22 April 2024. Pertemuan itu berlangsung di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat. Tempo/Yohanes Maharso Joharsoyo
Usai Putusan MK, Anies Ajak Masyarakat Jaga Demokrasi yang Tergerus Perlahan

Anies mengingatkan semua pihak untuk terus bekerja merangkul dan memperkuat masyarakat agar tidak mudah tergiur dengan iming-iming jangka pendek.


Usai Putusan MK, Ini Agenda KPU Selanjutnya dalam Rangkaian Pilpres 2024

2 hari lalu

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Suhartoyo (tengah) didampingi Hakim Konstitusi Saldi Isra (kiri) dan Arief Hidayat (kanan) memimpin jalannya sidang putusan perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin, 22 April 2024. Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan menolak seluruh permohonan yang diajukan capres-cawapres nomor urut 01, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, serta capres-cawapres nomor urut 03, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, yang diajukan dalam sidang putusan sengketa hasil Pemilihan Presiden 2024. ANTARA/M Risyal Hidayat
Usai Putusan MK, Ini Agenda KPU Selanjutnya dalam Rangkaian Pilpres 2024

Putusan MK menolak seluruh gugatan Capres Nomor Urut 01 dan 03 dalam PHPU atau sengketa Pilpres 2024. Apa agenda KPU setelah ini?


Akui Kemenangan Prabowo-Gibran, Anies Baswedan: Selamat Menjalankan Amanat Konstitusi

2 hari lalu

Paslon nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (tengah) memberikan keterangan pers di Posko Pemenangan Timnas AMIN, Menteng Jakarta Pusat pada Senin, 22 April 2024 sebelum berangkat ke MK untuk mendengarkan putusan sengketa Pilpres. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Akui Kemenangan Prabowo-Gibran, Anies Baswedan: Selamat Menjalankan Amanat Konstitusi

Anies Baswedan mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden-wapres terpilih setelah putusan MK.