Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lacak Penderita Gangguan Jiwa Puskesmas Cilandak Ciptakan Inovasi

Reporter

Editor

Suseno

image-gnews
Ilustrasi rumah sakit jiwa. Dok TEMPO
Ilustrasi rumah sakit jiwa. Dok TEMPO
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Puskesmas Kecamatan Cilandak menciptakan inovasi berupa menggunakan aplikasi berbasis android untuk melacak penderita gangguan jiwa. Aplikasi yang dinamakan Elektronik Jiwa atau e-Jiwa berguna untuk mendeteksi penduduk yang memiliki masalah kejiwaan atau gangguan mental.

Kepala Puskesmas Kecamatan Cilandak Luigi mengatakan inovasi ini sangat membantu untuk menangani penduduk yang memiliki masalah kejiwaan, khususnya warga Cilandak. "Inovasi ini merupakan langkah untuk mendeteksi dini gangguan kejiwaan di tengah masyarakat secara terpadu," kata Luigi, Selasa, 17 Juli 2018.

Baca: Banyak Orang Depresi di Jakarta, Sandiaga Uno Mau Bikin Ini

Aplikasi ini sudah digunakan sejak 5 Juni 2018. Pada tahap awal, Kelurahan Gandaria Selatan menjadi lokasi pilot project e-Jiwa. Selanjutnya, aplikasi e-Jiwa akan dikembangkan ke seluruh kelurahan di Kecamatan Cilandak.

Menurut Luigi, selama ini deteksi dini gangguan kejiwaan oleh puskesmas mengalami keterbatasan. Sebabnya, petugas hanya menunggu pasien datang untuk memeriksakan diri atau berkonsultasi. "Padahal penyakit gangguan jiwa ini seperti fenomena gunung es," katanya.

Dengan adanya inovasi e-Jiwa, petugas puskesmas bisa lebih aktif dengan mendatangi penderita dari rumah ke rumah. "Kami sekarang jemput bola. Door to door ke rumah warga untuk melakukan tes kejiwaan," ujar Luigi.

Luigi mengatakan telah menyiapkan 20 tim ketuk pintu layani dengan hati (KPLDH) untuk mendeteksi gangguan kejiwaan di rumah-rumah penduduk. Setiap tim terdiri dari tiga orang, yang terdiri dari dokter, bidan, dan perawat. "Tim tersebut yang bakal melakukan pemeriksaan kejiwaan," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain oleh tim ketuk pintu tersebut, pemeriksaan juga bisa dilakukan melalui kegiatan di pos pembinaan terpadu (Posbindu). Pemeriksaan dilakukan melalui konsultasi dan pertanyaan untuk mendeteksi dini ganguan kejiwaan.

Baca: Di Jakarta, Penderita Gangguan Jiwa Meningkat Pesat

Ia menjelaskan dalam aplikasi e-Kejiwaan ada tiga kategori warna yang menunjukan hasil pemeriksaan, yakni hijau, kuning dan merah.

Warna hijau menunjukan warga yang diperiksa dalam kondisi sehat, kuning mengalami gangguan sedang, dan merah dalam gangguan kejiwaan yang berat. "Kalau kuning perlu konseling setiap satu bulan. Merah perlu dilakukan pemeriksaan di puskesmas," ujarnya.

Luigi mengatakan pasien dengan indikator kuning bakal ditingkatkan statusnya menjadi merah jika selama tiga kali  berturut-turut tidak berubah. Indikator gangguan jiwa tersebut dilihat dari jawaban warga atas pertanyaan petugas.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

2 hari lalu

Ilustrasi wanita depresi. (Pixabay.com)
Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

Gangguan mental pada ibu hamil perlu dikenali karena membuat perasaan tidak nyaman dan ada gangguan pada aktivitas sehari-hari.


Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

2 hari lalu

Ilustrasi menopause. shutterstock.com
Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

Pemilik kolesterol tinggi perlu mewaspadai gejala menopause yang kian berat, terutama risiko penyakit kardiovaskular karena ketiadaan hormon estrogen.


Aurelie Moeremans Ungkap Alami Depresi, Semangat Hilang, dan Merasa Hampa

9 hari lalu

Aurelie Moeremans saat melakukan upacara melukat. Foto: Instagram.
Aurelie Moeremans Ungkap Alami Depresi, Semangat Hilang, dan Merasa Hampa

Aurelie Moeremans mengungkapkan dirinya saat ini tengah menepi dari media sosial untuk penyembuhan dari depresi yang dirasakannya.


Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

11 hari lalu

Ilustrasi depresi. Shutterstock
Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

Selain pada mental, depresi juga bisa berdampak pada fisik dan sosial. Berikut gejala depresi pada fisik, mental, dan sosial.


Perjalanan Kim Jonghyun, Personel Grup SHINee yang Kariernya Berakhir Tragis

15 hari lalu

Sebuah potret Kim Jong-hyun, yang lebih dikenal dengan nama panggung Jonghyun SHINee, terlihat di sebuah rumah sakit di Seoul, Korea Selatan,  19 Desember 2017. Penyanyi utama dari boy band ini mati diduga bunuh diri. AP
Perjalanan Kim Jonghyun, Personel Grup SHINee yang Kariernya Berakhir Tragis

Kematian tragis Jonghyun SHINee telah memunculkan perbincangan baru di Korea Selatan tentang tekanan yang berat yang diberikan oleh industri hiburan.


Profil Kim Jonghyun, Anggota Boy Grup SHINee yang Ditemukan Tewas di Apartemennya

15 hari lalu

Kim Jonghyun, personel grup SHINee ditemukan tewas tak bernyawa di apartemennya di kawasan Cheongdamdong. Jonghyun memutuskan mengakhiri hidupnya dengan menghirup gas kriket batubara. Instagram/@kjonghyun.018
Profil Kim Jonghyun, Anggota Boy Grup SHINee yang Ditemukan Tewas di Apartemennya

Salah satu anggota SHINee, Kim Jonghyun ditemukan tewas di apartemennya pada 18 Desember 2017 karena menghirup karbonmonoksida


Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

16 hari lalu

Ilustrasi wanita berlatih yoga. shutterstock.com
Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

Berikut cara melakukan teknik pernapasan 4-7-8 untuk membantu meredakan stres dan mengurangi kecemasan. Bagaimana tahapannya?


Lelah dengan Kesehatan Mentalnya, Wanita Muda di Belanda akan Jalani Eutanasia

17 hari lalu

Seorang pengunjuk rasa memegang poster memprotes eutanasia di depan gedung parlemen di Lisbon, Portugal, 29 Mei 2018.[REUTERS/Rafael Marchante]
Lelah dengan Kesehatan Mentalnya, Wanita Muda di Belanda akan Jalani Eutanasia

Frustasi dengan masalah kesehatan mentalnya yang tak ada perbaikan, wanita muda di Belanda ini akan mengakhiri hidupnya lewat eutanasia.


3 Jenis Tes Kesehatan Mental

17 hari lalu

Ilustrasi pria konsultasi dengan Psikolog. shutterstock.com
3 Jenis Tes Kesehatan Mental

Jika kesehatan mental terganggu mempengaruhi kemampuan berpikir dan suasana hati yang berdampak terhadap perilaku


Kaitan Kesehatan Usus Kecil dan Otak Menurut Psikiater

20 hari lalu

Ilustrasi usus. 123rf.com
Kaitan Kesehatan Usus Kecil dan Otak Menurut Psikiater

Kesehatan usus kecil memiliki kaitan dengan kesehatan otak. Berikut penjelasannya menurut spesialis kesehatan jiwa.