"

Bendera Asian Games Tiang Bambu, Warga Korbankan Dana Agustusan

Petugas PPSU memasang bendera peserta Asian Games 2018 di sekitar Kali Besar, Kota Tua, Jakarta Barat, Kamis, 19 Juli. Pemasangan bendera peserta Asian Games itu untuk mempromosikan <i>event</i> olahraga terbesar se-Asia tersebut. Tempo/Fakhri Hermansyah
Petugas PPSU memasang bendera peserta Asian Games 2018 di sekitar Kali Besar, Kota Tua, Jakarta Barat, Kamis, 19 Juli. Pemasangan bendera peserta Asian Games itu untuk mempromosikan event olahraga terbesar se-Asia tersebut. Tempo/Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Kesaksian mengejutkan datang dari seorang Ketua RW di Roa Malaka, Jakarta Barat, tentang pemasangan bendera Asian Games hanya dengan tiang bambu. Dia menuturkan bahwa inisiatif sosialisasi Asian Games 2018 tersebut tidak murni dari masyarakat, melainkan imbauan dari kelurahan.

Baca:
Memo Anies Soal Viral Bendera Asian Games Tiang Bambu

Bukan itu saja, perintah menyemarakkan Asian Games itu juga telah mengorbankan dana warga setempat untuk pesta hari kemerdekaan RI alias 17 Agustus-an. Masyarakat Roa Malaka rela mengurangi kemeriahan 17 Agustus nanti untuk pembelian bendera dan tiang bambunya.

“Kan biasanya kalau 17-an, ada makan-makan, nah kita jangan bikin gitu-gitu dah, kita sekarang berbuat untuk ini (Asian Games),” jelas Awi, sapaan Wiyono Djaya, Ketua RW 02 Roa Malaka, saat ditemui Jumat 20 Juli 2018.

Awi mengisahkan kembali rapat yang pernah dijalaninya sebelum pemasangan bendera-bendera tersebut. Dia menggelar rapat dengan warganya setelah rapat dengan kelurahan. “Lomba-lomba 17-an tetap ada, tapi hadiah nggak segitu besar. Dana itu kita alokasikan ini (Asian Games),” katanya lagi.

Baca:
Ini Venue Asian Games yang Tak Banyak Diketahui di Jakarta

Menurut Awi, ide bendera negara peserta muncul saat menonton siaran pertandingan sepak bola Piala Dunia 2018. Hanya saat itu dia harus memikirkan anggaran yang lebih besar jika bendera dipasang di tiang besi.

Sebanyak 45 tiang untuk 45 bendera negara peserta diperhitungkannya menelan biaya Rp 4,5 juta. Tanpa ada bantuan dana dari kelurahan, Awi keberatan. Akhirnya dipilih tiang bambu.

“Ada ongkos kirim Rp 130 ribu untuk abang pedagang bambu,” kata Fauzi, seorang Petugas Prasarana Sarana Umum kelurahan setempat. Dia mengatakan membantu  pemasangan bendera . “Cat untuk mewarnai bambu adalah sisa dari PPSU untuk mengecat kantin,” katanya.

Baca:
Ini Penyebab 40 Pintu Tol Bakal Terdampak Asian Games

Pemasangan bendera-bendera negara peserta Asian Games hanya dengan tiang bambu sempat viral di media sosial. "Pemprov DKI malu-maluin amat. Masak, menyambut delegasi asing, tiang benderanya pakai bambu bekas?" begitu yang terunggah.

Akibat kritik itu, bendera-bendera yang terpasang di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara, sempat diturunkan oleh petugas kelurahan setempat. Namun Gubernur Jakarta Anies Baswedan memerintahkan agar dipasang kembali. Menurut Anies, bendera dipasang oleh masyarakat, bukan pemerintah daerah setempat.

Pemasangnya pun lalu banjir pujian dan hadiah dari pemerintah daerah. Dia dianggap berinisiatif mensosialisasikan Asian Games di lingkungannya.


CATATAN KOREKSI: Artikel berita ini telah diubah pada Senin 23 Juli 2018, Pukul 10.12 WIB, untuk mengganti kata 'instruksi' pada alinea pertama menjadi 'imbauan' sesuai isi wawancara. Terima kasih.








Partai NasDem Gelar Buka Puasa Bersama, Dihadiri Anies Baswedan dan Ketum Parpol

1 jam lalu

Partai NasDem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi membentuk Koalisi Perubahan untuk Persatuan dengan mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024, Jumat, 24 Maret 2023. TEMPO/Ima Dini Syafira
Partai NasDem Gelar Buka Puasa Bersama, Dihadiri Anies Baswedan dan Ketum Parpol

Ketua Umum NasDem Surya Paloh serta jajaran fungsionaris DPP NasDem akan mengikuti acara tersebut.


Koalisi Perubahan Cari Cawapres Anies, Nama Andika hingga Yenny Wahid Muncul

6 jam lalu

Bakal Calon Presiden Republik Indonesia, Anies Baswedan memberikan sambutan di Kantor DPP PKS, Kamis, 23 Februari 2023. Ketiga partai yang telah mendeklarasikan Anies sebagai bakal capres disebut akan segera mengukuhkan pembentukan Koalisi Perubahan. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Koalisi Perubahan Cari Cawapres Anies, Nama Andika hingga Yenny Wahid Muncul

Koalisi Perubahan menandatangani piagam koalisi sekaligus membentuk Sekretariat Perubahan di kawasan Jakarta Selatan, Jumat, 24 Maret 2023.


Koalisi Perubahan Buka Komunikasi dengan Khofifah untuk Jadi Cawapres Anies

7 jam lalu

Anies Baswedan dan Koalisi Perubahan. FoTo dok: Sudirman Said
Koalisi Perubahan Buka Komunikasi dengan Khofifah untuk Jadi Cawapres Anies

Kata Sugeng, Koalisi Perubahan merupakan kelompok yang inklusif. Sehingga, komunikasi dilakukan dengan semua pihak.


Ini Alasan Koalisi Perubahan Pengusung Anies Baswedan Belum Lakukan Deklarasi Besar

8 jam lalu

Partai NasDem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi membentuk Koalisi Perubahan untuk Persatuan dengan mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024, Jumat, 24 Maret 2023. TEMPO/Ima Dini Shafira
Ini Alasan Koalisi Perubahan Pengusung Anies Baswedan Belum Lakukan Deklarasi Besar

Willy menyebut Koalisi Perubahan juga menunggu tambahan personel baru sebelum deklarasi.


KPK Periksa Eks Kepala BPKD DKI Soal Dugaan Korupsi Formula E, Gali Seputar Penganggaran

15 jam lalu

Edi Sumantri: Dasarnya Apa kalau Dipatok Gede?
KPK Periksa Eks Kepala BPKD DKI Soal Dugaan Korupsi Formula E, Gali Seputar Penganggaran

Mantan Kepala BPKD DKI Edi Sumantri menjalani pemeriksaan di KPK hari ini. Dia dimintai keterangan soal penganggaran balap Formula E Jakarta.


Sudirman Said Sebut Tokoh NU Layak Jadi Opsi Cawapres Anies Baswedan

16 jam lalu

Partai NasDem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi membentuk Koalisi Perubahan untuk Persatuan dengan mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024, Jumat, 24 Maret 2023. TEMPO/Ima Dini Syafira
Sudirman Said Sebut Tokoh NU Layak Jadi Opsi Cawapres Anies Baswedan

Sudirman Said mengatakan kader dari Nahdlatul Ulama (NU) sangat layak dipertimbangkan jadi calon wakil presiden bagi Anies.


PKS Ungkap Ada Parpol Mau Gabung Koalisi Perubahan: Syaratnya Jadi Cawapres Anies

18 jam lalu

Partai NasDem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi membentuk Koalisi Perubahan untuk Persatuan dengan mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024, Jumat, 24 Maret 2023. TEMPO/Ima Dini Syafira
PKS Ungkap Ada Parpol Mau Gabung Koalisi Perubahan: Syaratnya Jadi Cawapres Anies

Sohibul Iman mengungkap ada pimpinan partai yang hendak merapat ke koalisi. Namun, syaratnya Ketua Umumnya harus jadi cawapres Anies


Pencarian Cawapres Anies Baswedan Dimulai, Ini Nama yang Mencuat

19 jam lalu

Partai NasDem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi membentuk Koalisi Perubahan untuk Persatuan dengan mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024, Jumat, 24 Maret 2023. TEMPO/Ima Dini Shafira
Pencarian Cawapres Anies Baswedan Dimulai, Ini Nama yang Mencuat

Koordinator dari tim Anies Baswedan, Sudirman Said mengatakan sudah ada sejumlah nama cawapres yang mencuat di meja perundingan.


Koalisi Perubahan Terbentuk, Safari Anies Baswedan akan Libatkan NasDem, Demokrat, dan PKS

20 jam lalu

Partai NasDem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi membentuk Koalisi Perubahan untuk Persatuan dengan mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024, Jumat, 24 Maret 2023. TEMPO/Ima Dini Shafira
Koalisi Perubahan Terbentuk, Safari Anies Baswedan akan Libatkan NasDem, Demokrat, dan PKS

Koalisi Perubahan yang terdiri tiga partai telah menandatangani piagam koalisi dan mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024.


Koalisi Perubahan Resmi Dibentuk, Usung Anies Baswedan Capres 2024

21 jam lalu

Partai NasDem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi membentuk Koalisi Perubahan untuk Persatuan dengan mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024, Jumat, 24 Maret 2023. TEMPO/Ima Dini Shafira
Koalisi Perubahan Resmi Dibentuk, Usung Anies Baswedan Capres 2024

Koalisi Perubahan yang digawangi oleh Partai NasDem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera resmi dibentuk sepakat usung Anies Baswedan capres