Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Koalisi Pejalan Kaki Mau Polisi - Dishub Gencarkan Tertib Trotoar

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Pejalan kaki sedang melintasi trotoar di Jalan Sudirman, Jakarta, Selasa, 31 Juli 2018. Tempo/Francisca Christy Rosana
Pejalan kaki sedang melintasi trotoar di Jalan Sudirman, Jakarta, Selasa, 31 Juli 2018. Tempo/Francisca Christy Rosana
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Koalisi Pejalan Kaki berharap kejadian main pukul pengemudi ojek online terhadap pejalan kaki menjadi momentum mengembalikan bulan tertib trotoar.

Koordinator koalisi pejalan kaki, Alfred Sitorus mengatakan bulan tertib trotoar pernah ada di Jakarta, saat dipimpin Gubernur Djarot Syaiful Hidayat sejak Agustus tahun lalu.

Baca : Begini Sandiaga Uno Ancam Pengendara Sepeda Motor Naik ke Trotoar

"Tapi sekarang kurang didengungkan," kata Alfred saat dihubungi, Rabu, 8 Agustus 2018. Seorang perempuan pengemudi ojek online terekam memaki dan memukul pejalan kaki bernama Alif dengan helm di trotoar Jalan Jatiwaringin pada Senin malam.

Sebelumnya, perempuan yang merupakan pengemudi Grab Bike ini terlihat marah setelah Alif menegurnya. Alif meminta agar pengemudi roda dua tertib dan tak melaju di trotoar. Pemukulan terekam dalam video berdurasi 2,28 menit.

Seorang pengemudi ojek online menyerang pejalan kaki yang berjalan di trotoar kawasan Jatiwaringin, Jakarta Timur, 6 Agustus 2018. Foto: Facebook Koalasi Pejalan Kaki

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Video viral itu diunggah di Youtube oleh akun Koalisi Pejalan Kaki.

Simak :
BPTJ Dukung Dishub Depok Terapkan Ganjil Genap di Jalan Margonda, Tahapannya?

Alfred mengatakan kejadian dua hari lalu tersebut harus menjadi evaluasi penyedia aplikasi ojek online, maupun petugas kepolisian dan Dinas Perhubungan untuk melakukan edukasi serta mengadakan kembali bulan tertib trotoar.

Menurut Alfred, saat ini masih banyak pengendara sepeda motor yang bersikap seenaknya tanpa mempedulikan orang di sekitarnya, termasuk tentu saja pejalan kaki. "Harapannya dulu ada ojek online bisa lebih tertib. Tapi sama saja," ujarnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemenlu Terima Laporan soal Dugaan TPPO di Kamboja: Korban Sakit Kronis hingga Meninggal Dunia

13 jam lalu

Ilustrasi TPPO. Shutterstock
Kemenlu Terima Laporan soal Dugaan TPPO di Kamboja: Korban Sakit Kronis hingga Meninggal Dunia

Handi Musaroni diduga menjadi korban TPPO, gaji tak dibayar perusahaan, sakit kronis, hingga meninggal dunia.


Anggaran Kementerian Pariwisata Batal Naik

14 jam lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno saat ditemui wartawan di Gedung Sapta Pesona Kemenparekraf, Rabu, 11 September 2024. TEMPO/Hammam Izzuddin
Anggaran Kementerian Pariwisata Batal Naik

Anggaran definitif Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) tahun anggaran 2025 tetap sebesar Rp 1,7 triliun.


Peringati Hari Radio Nasional, Sandiaga Uno Yakin Industri Radio Akan Terus Relevan

1 hari lalu

Sandiaga Uno dan Emil Salim saat hadiri peluncuran buku Panggil Saya Mas Yos pada Rabu, 11 September 2024. TEMPO/Vedro
Peringati Hari Radio Nasional, Sandiaga Uno Yakin Industri Radio Akan Terus Relevan

Kemenparekraf meluncurkan buku "Panggil Saya Mas Yos" dalam rangka memperingati Hari Radio Nasional


Kemenlu Sebut Ada 107 WNI Korban TPPO di Myanmar sepanjang tahun 2024

1 hari lalu

Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha. Sumber: dokumen Kementerian Luar Negeri
Kemenlu Sebut Ada 107 WNI Korban TPPO di Myanmar sepanjang tahun 2024

Kemenlu menyatakan telah berhasil memulangkan 44 orang WNI korban TPPO di Myanmar, 63 orang lainnya masih diupayakan.


Soal Video Viral WNI Korban TPPO di Myanmar, Kemenlu Sudah Koordinasi dengan KBRI Yangon

1 hari lalu

Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha. ANTARA/Yashinta Difa/aa.
Soal Video Viral WNI Korban TPPO di Myanmar, Kemenlu Sudah Koordinasi dengan KBRI Yangon

Kemenlu menyatakan telah berkoordinasi dengan KBRI Yangon untuk mengevakuasi WNI korban TPPO di Myanmar.


Danpaspampres Bantah Anggotanya Pukul Warga yang Minta Foto dengan Jokowi di Samarinda

1 hari lalu

Pria yang diduga mengalami pemukulan oleh paspampres. Foto : X
Danpaspampres Bantah Anggotanya Pukul Warga yang Minta Foto dengan Jokowi di Samarinda

Paspampres Bantah Anggotanya Pukul Warga yang Minta Foto dengan Jokowi di Samarinda


Viral, Seorang Pemuda Diduga Dipukul Paspampres Usai Selfie dengan Jokowi

2 hari lalu

Ilustrasi Pemukulan. shutterstock.com
Viral, Seorang Pemuda Diduga Dipukul Paspampres Usai Selfie dengan Jokowi

Viral video anggota Paspampres diduga memukul seorang pemuda di media sosial X usai berselfie dengan Presiden Jokowi. Apa kata istana?


8 Destinasi Eropa yang Ramah Pejalan Kaki, dari Inggris hingga Spanyol

2 hari lalu

Suasana kota Oxford, Inggris. Unsplash.com/Natalie Leung
8 Destinasi Eropa yang Ramah Pejalan Kaki, dari Inggris hingga Spanyol

Berikut ini rekomendasi beberapa kota di Eropa yang bisa dijelajahi dengan berjalan kaki menurut pakar perjalanan


Ikut Lari di Desa Wisata Kukuh Tabanan, Sandiaga Uno Kagum pada Keindahan Alas Kedaton

2 hari lalu

Alas Kedaton Fun Run 2024 (Kemenparekraf.go.id)
Ikut Lari di Desa Wisata Kukuh Tabanan, Sandiaga Uno Kagum pada Keindahan Alas Kedaton

Alas Kedaton merupakan kawasan hutan lindung yang terkenal sebagai tempat tinggal kera ekor panjang.


Taruna Akpol Ribut dengan Perwira Pengasuh, Berikut Profil Akpol

3 hari lalu

Penampilan Drum Corps Taruna Taruni Akpol membawakan sejumlah lagu, mulai dari Koyo Jogja Istimewa hingga Maju Tak Gentar di upacara HUT Bhayangkara ke-78, Senin, 1 Juli 2024. TEMPO/Intan Setiawanty
Taruna Akpol Ribut dengan Perwira Pengasuh, Berikut Profil Akpol

Akpol memiliki sejarah yang panjang, mulai dari perubahan secara organisasi hingga lokasinya.