TEMPO.CO, Jakarta – Sandiaga Uno menyampaikan pidato pengunduran dirinya sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta dalam rapat paripurna di depan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Senin, 27 Agustus 2018.
Baca juga: Sandiaga Uno Boyong Konsep Ok Oce di Kampanye Pilpres 2019
Awal pidato, Sandiaga Uno mengucapkan terima kasih kepada warga DKI yang memilih dirinya dan Anies Baswedan sebagai untuk memimpin Ibu Kota pada Pilkada 2017 lalu. Dia sekaligus minta maaf karena tidak melanjutkan amanah itu
Dalam kesempatan itu, Sandiaga Uno menjelaskan alasannya memilih mengundurkan diri ketimbang mengambil cuti. Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum dan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 32 Tahun 2018, dia memang berhak cuti maju dalam Pilpres.
Simak juga: Sandiaga Uno Disebut Santri Post-Islamisme, Begini Penjelasan PKS
"Menghindari resiko politisasi jabatan, menjauhkan dari mudarat pejabat yang mengintevensi dan menyalahgunakan birokrasi, anggaran, dan fasilitas, maka saya memilih ikhlas berkorban untuk tidak mengambil cuti," katanya.
Sejak meninggalkan Balai Kota pada 10 Agustus 2018, Sandiaga Uno mengaku merasa kehilangan yang luar biasa atas momen-momen kerja sama dengan Anies. Menurut dia, Anies adalah sahabatnya, bahkan kedua ibu mereka juga disebut bersahabat.
"Insya Allah pada saatnya Allah SWT akan tetap menautkan kita bersebelahan, sebagai kawan seiring," ungkap Sandiaga Uno. Ucapan itu disambut tepuk tangan anggota dewan. Beberapa orang mengatakan "mantap" dan "takbir".
Simak juga: Sandiaga Uno Pepet Gatot Nurmantyo untuk Masuk Tim Sukses
Sandiaga Uno melanjutkan pidatonya dengan ucapan terima kasih kepada anggota Dewan, khususnya kepada ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi yang diklaimnya sudah seperti kakak sendiri. Dia juga merindukan tempat makan di sekitar gedung DPRD, sekaligus menyindir anggota dewan.
"Saya akan sangat kehilangan ruang transit yang tadi kita datang, karena makanannya selalu enak di situ, dan selalu tercium aroma rokok, walaupun Perda-nya diciptakan di ruangan ini juga," kata Sandiaga Uno. Sontak para anggota dewan pun tertawa.