TEMPO.CO, Jakarta -Politikus Partai Gerindra Muhammad Taufik meminta pihaknya menunggu untuk mengajukan bakal calon Wakil Gubernur DKI Jakarta kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI.
Menurut Muhammad Taufik, sebaiknya Partai Gerindra mengajukan bacawagub DKI usai pengunduran diri Sandiaga Uno sebagai Wakil Gubernur DKI telah ditetapkan melalui Keputusan Presiden.
Baca :
Ingin Jadi Wagub DKI Jakarta, Ini Catatan Kasus Muhammad Taufik
"Saran saya sih setelah keluar Keppres supaya agak elok, agak sopan, kalau sekarang kayaknya enggak sopan banget karena Sandi belum ditetapkan, kok sudah berebut tempat," kata Taufik di Gedung DPRD, Jakarta Pusat pada Selasa, 4 September 2018.
Taufik memastikan partainya akan mengajukan calon tunggal sebagai Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, yakni dirinya. Berbeda dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang disebut akan mengajukan dua nama, yakni Ahmad Syaikhu dan Nurmansjah Lubis.
"Pokoknya kalau di Gerindra cuma Muhammad Taufik doang," demikian Taufik.
Sandiaga Uno telah mengajukan surat pengunduran diri sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 kepada Gubernur Anies Baswedan. Langkah itu dilakukan setelah Sandiaga mendaftarkan diri menjadi wakil presiden, mendampingi Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden atau pilpres 2019.