TEMPO.CO, Jakarta - Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Idham Azis akan menindak anggotanya yang viral terekam menyerobot pengemudi roda empat di pintu jalan tol Senayan. Idham menyatakan polisi tidak boleh arogan.
Baca: Polisi Viral Menyerobot di Pintu Tol Dicari Komandannya
"Tidak boleh anggota polisi mentang-mentang, sok-sokan. Tidak boleh arogan," kata Idham di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu, 5 September 2018.
Dalam video yang viral di media sosial, seorang pengendara sepeda motor polisi patwal tampak menyerobot di pintu jalan tol Senayan pada Minggu, 2 September 2018, sekitar pukul 05.46. Polisi itu mendahului mobil yang dikendarai Agustinus di gerbang jalan tol Senayan.
Saat itu, Agustinus memasuki jalan tol dalam kota untuk pulang ke rumahnya di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat.
Saat Agustinus membayar tol dengan cara tapping kartu uang elektronik dan membuka portal pintu jalan tol, seorang polisi menyerobot. Akibatnya, pintu jalan tol itu tertutup kembali dan Agustinus harus tapping ulang untuk membuka portal.
Agustinus sempat meminta perhatian polisi patwal dengan cara membunyikan klakson, tapi tak ditanggapi. Bahkan sang oknum tancap gas.
Baca: Cerita di Balik Viral Atlet Irak Nyanyi Indonesia Raya
Seluruh kejadian itu terekam melalui kamera di dashboard mobil dan viral di media sosial. “Itu bukan uang besar, tapi saya merasa lucu gitu. Buat saya, enggak sopan aja,” ujar Agustinus. Ia mengatakan tak mau memperpanjang urusan ini.