TEMPO.CO, Jakarta - Dalam kunjungan kerja ke Korea Selatan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi terkesan dengan Sungai Cheonggyecheon di Kota Seoul yang bersih dan indah. Ia berharap Sungai Ciliwung di Jakarta bisa ditata layaknya Sungai Cheonggyecheon.
Baca:
Jokowi Ingin Daya Tarik Sungai Korea Pada Ciliwung, Mungkinkah?
Kepala Bidang Pengendalian Dampak Lingkungan, Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Andono menyambut baik keinginan Presiden Jokowi itu. Untuk mewujudkan harapan itu, tentu saja harus ada program komprehensif berskala nasional sebagai tindak lanjut. Sebab kewenangan terbesar penanganan Ciliwung ada pada pemerintah pusat."Ini untuk mengikat dua pemerintah daerah (Jakarta dan Jawa Barat)," kata Andono, Selasa, 11 September 2018.
Untuk memperbaiki kondisi Ciliwung, kata Andono, perlu ada waduk yang nantinya berfungsi sebagai tempat penampungan air. Pemerintah saat ini tengah membangun bendungan di Ciawi dan Sukamahi, Kabupaten Bogor. Andono berharap pembangunan bendungan segera rampung karena akan berkontribusi besar untuk memperbaiki kondisi Ciliwung.
Baca:
Jalan Bareng Wali Kota, Jokowi Ingin Ciliwung Tiru Cheonggyecheon
Andono menjelaskan, dengan tidak adanya waduk, air Ciliwung terlihat pekat saat musim kemarau. Sebab aliran Ciliwung dipenuhi limbah dan kotoran. "Jadi nanti kalau sudah ada waduk, ketika kemarau air bisa dialirkan sedikit demi sedikit,” katanya. “Sehingga debit air Ciliwung stabil dan kualitasnya tetap bagus."
Menurut Andono, aliran Ciliwung saat ini tercemar koli tinja. Pencemaran itu sudah terjadi sebelum aliran masuk ke wilayah Jakarta. Berdasarkan hasil penelitian, sampel air Ciliwung yang diambil dari Kelapa Dua, Depok, telah mengandung koli tinja sekitar 40 ribu per 100 mililiter. "Sudah mendekati batas konsentrasi yang ditetapkan," katanya.
Baca:
Normalisasi Sungai Ciliwung, Sandiaga Uno Lanjutkan Program Ahok
Pencemaran di Ciliwung, kata Andono, 70 persen disumbang dari limbah rumah tangga. Sedangkan sisanya berasal dari limbah industri. Jika Jokowi ingin Sungai Ciliwung ditata seperti Sungai Cheonggyecheon, maka masalah-masalah itu harus dituntaskan terlebih dahulu.