TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Kemacetan panjang terjadi di Jalan Raya Serua, Ciputat, pagi ini. Pengguna roda dua dan roda empat diminta menghindari jalan tersebut karena ada truk pengangkut crane terperosok ke parit dan menghalangi badan jalan tersebut.
Baca: Ada Ganjil Genap, ERP Jakarta Jalan di Tempat?
Terperosoknya truk crane tersebut menyebabkan Jalan Raya Serua, Ciputat tak dapat dilalui oleh kendaraan baik dari arah Ciputat menuju Serpong dan sebaliknya.
"Saya kira ada apa macet sampai panjang begini, ternyata ada truk yang jeblos ke parit, macetnya panjang banget di pertigaan Jombang," kata salah seorang pengendara motor Alan, saat melintas di jalan Serua, Kamis, 13 September 2018.
Alan juga mengatakan bahwa dirinya hendak ke arah BSD melalui jalan Serua untuk berangkat ke kantornya di wilayah BSD. "Mau berangkat kerja, macet banget tapi diarahkan petugas kalau motor lewat jalan kampung," katanya.
Pengguna jalan yang hendak mengarah ke Ciputat maupun ke arah Serpong, diharapkan mencari jalur alternatif lain, guna menghindari kepadatan.
Kepala Satuan lalulintas kepolisian resor Tangerang Selatan mengatakan adanya pengalihan arus dari arah Maruga menuju Serua dialihkan ke arah Pamulang.
"Ini sedang kita tangani, kita cairkan dulu arus lalulintasnya, nanti supirnya juga kita mintai keterangan lebih lanjut, kejadian tadi pagi sekitar jam 05.00 wib" ungkapnya.
Untuk menderek truk dan mengangkat crane, kata Hedwin, masih dipirkan caranya karena ini berhubungan dengan alat berat. "ini masih kita pikirkan untuk nariknya, yang penting arus lalulintas lancar dulu," ungkapnya.
Baca: Koalisi Pejalan Kaki Kritik Truk Brimob Parkir di Trotoar Thamrin
Akibat truk pengangkut crane terperosok parit, kendaraan roda empat dialihkan arusnya untuk menghindari kemacetan di Jalan Serua Ciputat, untuk kendaraan roda dua bisa melewati gang SMA 9.