TEMPO.CO, Jakarta - Agustinus Woro, pria yang beberapa kali memanjat tower reklame di Jakarta, berencana menemui Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Ahmad Taufan Damanik, Jumat, 14 September 2018.
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Jimly Asshiddiqie siap membantu Agustinus agar pertemuan itu berjalan lancar.
Berita sebelumnya:
Lelaki Panjat Reklame dan Corat Coret 'Homo Lesbi' di Pasar Rebo
"Agustinus ingin mengungkapkan masalah yang dialaminya sejak tahun 2016. Sebab, sampai sekarang keponakannya yang meninggal tidak ada kejelasan kenapa meninggalnya," kata Jimly, Kamis, 13 September 2018. Kemarin, Jimly turut merayu Agustinus untuk turun dari tower reklame di Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Jimly mengatakan, Agustinus menduga keponakannya dibunuh. Ia telah melaporkan dugaan itu kepada polisi namun tidak pernah mendapat tanggapan. Bahkan, Agustinus juga pernah mendatangi Komnas HAM. "Tapi sampai sekarang tak kunjung ada penyelesaian," kata Jimly.
Karena upayanya tidak pernah mendapat tanggapan, Agustinus akhirnya mengekspresikan kekesalannya dengan memanjat tower reklame. “Tidak ada yang boleh membiarkan satu warga negara pun yang gelap mata karena tidak mendapatkan keadilan. Sampai akhirnya melakukan upaya, misalnya seperti mau bunuh diri," ujar Jimly.
Baca: Panjat Menara Reklame Pria Ini Bawa Bekal Makanan
Jimly berharap masalah Agustinus untuk mencari keadilan bisa dibantu secepatnya. Ia meminta kepolisian untuk menerima laporan Agustinus. "Kalau ada kaitannya dengan TNI, kalau memang diperlukan, saya akan berusaha menghubungkan dengan pimpinan TNI," ujarnya.
Sebelumnya Agustinus Woro mengatakan, ia memanjat tower reklame untuk mencari keadilan. Sebab selain tentang kematian keponakannya, dia juga dituduh mengambil motor dinas milik TNI. "Saya diminta ganti motor dinas itu," kata Agustinus