Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tiga RSUD Baru di Kota Bekasi Segera Dioperasikan, Tipenya?

image-gnews
RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi, 2018. Tempo/Ali Anwar
RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi, 2018. Tempo/Ali Anwar
Iklan

TEMPO.CO, Bekasi -Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat segera mengoperasikan tiga rumah sakit umum daerah disingkat RSUD tipe D di tiga lokasi berbeda. Ketiganya berada di Kecamatan Bantargebang, Pondok Gede, dan Jatisampurna.

"Pembangunan gedungnya sudah rampung," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati, Ahad, 16 September 2018 tiga RSUD anyar tersebut.

Baca : BPJS Kesehatan Menunggak, RSUD di Jawa Barat Boleh Pinjam ke Bank

Tanti mengatakan, pihaknya kini sedang menyiapkan peralatan kesehatan berikut meubelernya. Karena itu, mulai tahun depan ditargetkan tiga dari empat RSUD tipe D yang dibangun sejak tahun lalu sudah bisa dioperasikan. "Satu RSUD tipe D di Bekasi Utara belum bisa beroperasi karena pembangunan belum rampung," ujar Tanti.

Sesuai dengan peraturan menteri kesehatan, satu rumah sakit tipe D minimal membutuhkan 100 orang pegawai berbagai profesi mulai dokter, bidan, perawat, sampai dengan apoteker. Ada empat layanan dokter spesialis yang juga wajib ada di rumah sakit umum tipe D. Yaitu spesialis penyakit dalam, anak, bedah, dan obstetri dan ginekologi.

"Untuk mensiasati sementara, kami akan melakukan efisiensi pegawai di pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas)," kata Tanti. Menurut dia, sebagian pegawai yang bertugas di Puskesmas akan ditarik ke rumah sakit umum tipe D yang baru, sambil menunggu penerimaan pegawai dari Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah.

Simak : BPJS Kesehatan Telat Bayar Tagihan, Delapan RSUD Cari Utang ke Bank DKI

Tanti mengatakan, rumah sakit umum tipe D untuk meningkatkan pelayanan kesehatan secara merata, meskipun sudah ada 42 pusat kesehatan masyarakat yang tersebar di seluruh wilayah Kota Bekasi. "Lima puskesmas diantaranya sudah melayani rawat inap," kata dia.

Meski akan dioperasikan empat rumah sakit umum tipe D, kata dia, tidak menghilangkan pelayanan di Puskesmas yang eksis di wilayah setempat. Menurut dia, puskesmas merupakan layanan kesehatan tingkat pertama, baru jika sakitnya butuh rujukan bisa dibawa ke rumah sakit.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Tidak perlu jauh-jauh ke RSUD tipe B, kecuali memang sakitnya tidak bisa ditangani di tipe D," kata dia. Sejauh ini, kata dia, rumah sakit umum milik pemerintah Kota Bekasi baru ada satu titik dengan tipe B di Jalan Pramuka, Bekasi Selatan.

Meskipun ada penambahan rumah sakit umum baru, kata dia, pemerintah belum mempunyai wacana untuk mengakuisisi rumah sakit swasta. Soalnya, fasilitas layanan kesehatan milik pemerintah yang ada dianggap masih bisa memenuhi kebutuhan masyarakat.

Anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Kota Bekas, Ahmad Ustuchri mengatakan, sudah seharusnya rumah sakit umum tipe D yang baru segera dioperasikan.

Baca juga :
Pendaftaran CPNS 2018, Simak Jatah Kuota di Kota Tangerang Selatan

Soalnya, letak rumah sakit itu berada di pinggiran, jauh dari pusat kota dimana RSUD saat ini beroperasi. "Adanya rumah sakit pemerintah bisa menekan pembiayaan masyarakat berobat," kata dia. Soalnya, kata dia, hampir semua lapisan masyarakat kini bisa berobat gratis di rumah sakit swasta.

Dengan hadirnya rumah sakit pemerintah, termasuk RSUD baru ini, masyarakat bisa mempunyai pilihan lain untuk memeriksa kesehatannya. "Kami juga mendorong rumah sakit di Bekasi Utara segera dirampungkan," kata Ahmad yang juga politisi asal PKB ini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tersandung Rok Sendiri, Wisatawan Asal Cina Tewas Terjatuh di Jurang Blok Sunrise Kawah Ijen

4 hari lalu

Pengunjung melihat kawah dari kaldera Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Tersandung Rok Sendiri, Wisatawan Asal Cina Tewas Terjatuh di Jurang Blok Sunrise Kawah Ijen

Nahas menimpa HL, 31 tahun, seorang wisatawan asal Cina saat melakukan pendakian di Kawah Ijen, Sabtu, 20 April 2024.


Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

15 hari lalu

Baladhika Karya Nofel Saleh Hilabi (kanan), 23 Februari 2016. Tempo/Ghoida Rahmah
Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

Golkar mengajukan tiga nama di Pilkada Kota Bekasi.


50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

18 hari lalu

Sejumlah pengendara sepeda motor terjebak kemacetan di jalan Inspeksi Kalimalang, Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 5 April 2024. Pada H-5 lebaran 2024 jalan raya Kalimalang mulai dipadati pemudik yang akan menuju Provinsi Jawa Tengah dan Provinsi Lainnya. ANTARA/Bayu Pratama S
50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhammad, mengatakan 50 persen lebih warganya mudik ke kampung halaman


PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

18 hari lalu

Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

Sudah ada tiga tokoh yang mendaftar untuk maju di Pilkada Kota Bekasi 2024 lewat PKB


Anggota TNI AD Ditemukan Bersimbah Darah di Bekasi

24 hari lalu

Ilustrasi TNI AD. Tempo/Suryo Wibowo
Anggota TNI AD Ditemukan Bersimbah Darah di Bekasi

Anggota TNI AD Praka Supriadi ditemukan bersimbah darah di Jalan Pangkalan 5, Kota Bekasi. Sempat mengaku korban kecelakaan. Nyawanya tidak tertolong.


Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

27 hari lalu

SPBU di Jalan Juanda, Bekasi terkontaminasi air.  Tempo/Adi Warsono
Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

Para tersangka pelaku pencampur BBM jenis Pertalite dengan air yang dikirim ke sebuah SPBU Kota Bekasi tersebut akan diancam pidana 6 tahun penjara.


Presiden Jokowi Tinjau RSUD Sibuhuan: Kita Intervensi dan Perbaiki

41 hari lalu

Presiden Jokowi (tengah) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kiri) dan Penjabat Gubernur Sumatera Utara Hassanudin (kanan) menyampaikan pidato saat peresmian pabrik minyak goreng merah di Deli Serdang, Sumatera Utara, Kamis, 14 Maret 2024. ANTARA/Yudi Manar
Presiden Jokowi Tinjau RSUD Sibuhuan: Kita Intervensi dan Perbaiki

Presiden Jokowi melihat proses pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan yang dia klaim sudah baik.


Tangani KJSU, RSUD Rasidin Padang Dapat Bantuan Alat Penunjang dari Kemenkes

23 Februari 2024

Tangani KJSU, RSUD Rasidin Padang Dapat Bantuan Alat Penunjang dari Kemenkes

SDM di RSUD Rasidin akan dipersiapkan dalam pemantapan ilmu dan pengetahuan di bidang KJSU.


Kejaksaan Negeri Lombok Tengah Usut Korupsi Pengadaan Makanan di RSUD Praya

23 Februari 2024

Ilustrasi korupsi
Kejaksaan Negeri Lombok Tengah Usut Korupsi Pengadaan Makanan di RSUD Praya

Kejaksaan telah menetapkan Direktur dan Bendahara RSUD Praya sebagai tersangka korupsi pengadaan makanan. Penyedia makanan dibidik.


RSKD Duren Sawit Jadi Rujukan untuk Caleg Alami Stres dan Gangguan Jiwa di Pemilu 2024, Ini Profilnya

8 Februari 2024

RSKD Duren Sawit. Foto : X
RSKD Duren Sawit Jadi Rujukan untuk Caleg Alami Stres dan Gangguan Jiwa di Pemilu 2024, Ini Profilnya

Dinkes DKI Jakarta mengantisipasi penanganan caleg alami gangguan jiwa pasca Pemilu 2024, rujukan di RSKD Duren Sawit.