Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

TKA Cina di Bekasi, Ada yang Profesional Tapi Ada Juga yang ...

Reporter

image-gnews
Puluhan Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China menjalani pemeriksaan di Polsek Cigudeg, Bogor, 3 Agustus 2017. Puluhan TKA tersebut diamankan di area Perusahaan tambang Galena, karena tidak bisa menunjukkan dokumen keimigrasian. Tempo/M Sidik Permana
Puluhan Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China menjalani pemeriksaan di Polsek Cigudeg, Bogor, 3 Agustus 2017. Puluhan TKA tersebut diamankan di area Perusahaan tambang Galena, karena tidak bisa menunjukkan dokumen keimigrasian. Tempo/M Sidik Permana
Iklan

TEMPO.CO, JakartaMenteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri memastikan tak ada masalah pada tenaga kerja asing atau TKA yang viral di media sosial sedang mengukur tanah di Bekasi. Sebanyak empat TKA Cina dalam video viral itu disebutnya tenaga profesional yang sedang bekerja mengukur kekuatan tanah sebagai fondasi konstruksi jalur kereta api cepat Jakarta-Bandung.

Baca: 
Menteri Hanif Soal TKA Cina Viral, Ini Penjelasannya

"Pekerjaan ini melibatkan tenaga ahli, jadi dari sisi keberadaannya tidak masalah, jabatannya juga tidak masalah," ujar Hanif di sela pembukaan Job Fair di Balai Besar Pendidikan Latihan Kerja, Bekasi, Rabu, 19 September 2019.

Keempat TKA Cina itu disebutkannya mengantongi izin sesuai yang diterbitkan oleh Kementerian Tenaga Kerja. Tiga dari empat orang itu adalah tenaga ahli di bidang rekayasa geologis, geodetil, teknik rekayasa survei.

Hanif menilai keberadaan mereka menjadi viral hanya karena pendamping yang tidak memberi penjelasan kepada masyarakat. Sedang kepolisian setempat juga menyebut para pekerja itu kemungkinan salah mengukur lokasi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca:
TKA Cina Proyek Kereta Cepat Ulang Heboh Dua Tahun Lalu

Penuturan ini berbeda dengan temuan kasus serupa dua tahun lalu. Saat itu, tepatnya April 2016, sebanyak lima TKA Cina ditangkap patroli TNI Angkatan Udara di wilayah Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Kelimanya didapati sedang mengebor tanah di tepi ruas jalan tol Halim kilometer 3,2, yang masuk area pangkalan.

Padahal dua di antara mereka tercatat sebagai technical engineer. Adapun dua lainnya masing-masing sebagai manajer keuangan dan manajer penelitian. "Seharusnya pekerjaan itu (pengeboran lahan) bisa dilakukan tenaga lokal," ujar Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur Kementerian Koordinator Kemaritiman, Ridwan Djamaluddin, pada waktu itu.

Baca:
Viral Video TKA Cina, Imigrasi Bekasi Pernah Lakukan Penangkapan

Temuan pelanggaran serupa juga pernah terjadi di lokasi lain di wilayah Bekasi sepanjang 2017 lalu. Mereka misalnya mengantongi izin sebagai anggota direksi sebuah pabrik tapi yang didapati di lapangan hanya bekerja mencetak batu bata. Atau ada pula yang tercatat sebagai civil engineer dan project manager tapi hanya buruh kasar proyek apartemen.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Unpad Buka Suara Soal Mahasiwa Penerima Beasiswa KIP-K Bergaya Hidup Mewah

3 jam lalu

Universitas Padjajaran atau Unpad. unpad.ac.id
Unpad Buka Suara Soal Mahasiwa Penerima Beasiswa KIP-K Bergaya Hidup Mewah

Pihak Unpad buka suara soal kabar viral tentang mahasiswa penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar-Kuliah yang diduga pamer kemewahan di akun medsos.


Begini Sosok TikToker Asal Bekasi Galih Loss yang Ditangkap Kasus Penistaan Agama

18 jam lalu

Galih Loss. Foto: Instagram.
Begini Sosok TikToker Asal Bekasi Galih Loss yang Ditangkap Kasus Penistaan Agama

Di mata tetangga, Galih Loss disebut jarang bercengkerama dengan warga sekitar.


Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

23 jam lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.


Usai jadi Tersangka Dugaan Penodaan Agama, Galih Loss Ditahan di Rutan Polda Metro Jaya

1 hari lalu

Galih Noval Aji Prakoso ditangkap polisi pada 22 April 2024 karena unggahan video di TikTok @galihloss3 soal penyebaran kebencian berbasis SARA. Sumber: Polda Metro Jaya
Usai jadi Tersangka Dugaan Penodaan Agama, Galih Loss Ditahan di Rutan Polda Metro Jaya

Ditreskrimsus Polda Metro Jaya resmi menetapkan Galih Noval Aji Prakoso alias Galih Loss sebagai tersangka dugaan penyebaran kebencian di TikTok.


Residivis Begal Berusia 18 Tahun Terancam Pidana 12 Tahun Penjara

1 hari lalu

Ilustrasi begal / penyerangan dengan senjata tajam pisau / klitih / perampokan. Shutterstock
Residivis Begal Berusia 18 Tahun Terancam Pidana 12 Tahun Penjara

Seorang residivis begal asal Bekasi berinisial MF, 18 tahun kembali ditangkap polisi usai melakukan aksi yang sama di 2 tempat berbeda.


Video Viral Korban di Sukabumi, BMKG: Ada 8 Sambaran Petir di Sekitar Lokasi

2 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. Farmersalmanac.com
Video Viral Korban di Sukabumi, BMKG: Ada 8 Sambaran Petir di Sekitar Lokasi

Dua dari tiga orang yang sedang berteduh dari hujan di sebuah saung warung di Sukabumi tewas karena sambaran petir pada Ahad 21 April 2024.


Seorang Perempuan di Bekasi Tewas Ditabrak Pelaku Balap Liar

4 hari lalu

Perempatan Penabur, Bintaro, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan yang dijadikan arena adu kecepatan atau speeding oleh puluhan remaja menjelang sahur, Minggu 17 Maret 2024. Foto: TEMPO/Muhammad Iqbal
Seorang Perempuan di Bekasi Tewas Ditabrak Pelaku Balap Liar

Perempuan itu tewas setelah kendaraan yang ia tumpangi dihantam pelaku balap liar di Jalan Raya Ahmad Yani, Margajaya, Bekasi, Sabtu dini hari.


Polisi Tangkap Residivis Pengedar Narkoba Senilai Rp 10 Miliar di Bekasi

6 hari lalu

Ilustrasi penjahat narkoba. TEMPO/Iqbal Lubis
Polisi Tangkap Residivis Pengedar Narkoba Senilai Rp 10 Miliar di Bekasi

Polres Metro Bekasi Kota menyita 10 kilogram narkoba jenis sabu senilai Rp 10 Miliar saat menangkap MH, residivis dalam kasus sama pada 2022


Terpopuler: Presiden Jokowi Wanti-wanti Pola Baru TPPU, Gunung Ruang Erupsi Sejumlah Maskapai Batalkan Penerbangan

6 hari lalu

Presiden Jokowi (tengah) melihat proses pembagian sembako untuk warga di pintu Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 6 April 2024. Sebanyak 1000 paket sembako dibagikan Presiden Joko Widodo untuk warga Bogor di bulan Ramadan 1445 Hijriyah. ANTARA/Arif Firmansyah
Terpopuler: Presiden Jokowi Wanti-wanti Pola Baru TPPU, Gunung Ruang Erupsi Sejumlah Maskapai Batalkan Penerbangan

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengingatkan untuk waspada terhadap pola baru tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang berbasis teknologi.


Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

6 hari lalu

Orang-orang menikmati bunga sakura di Tokyo, Jepang, 20 Maret 2023. REUTERS/Androniki Christodoulou
Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

Perilaku sekelompok turis asal Indonesia di Jepang mengundang kecaman luas gara-gara perilakunya terhadap bunga sakura yang sedang bermekaran.