Pelaksana tugas Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Bowo Irianto, menuturkan pada semester pertama tahun ini, instansinya telah mencairkan dana KJP Plus sebesar Rp 1,8 triliun. Adapun dana KJP Plus pada tahun ini mencapai Rp 3,9 triliun atau meningkat 25,22 persen dari tahun sebelumnya.
Bowo menduga ada orang tua yang tidak mendaftarkan ulang anaknya untuk memperoleh KJP Plus. Dia pun mengimbau orang tua yang anaknya berhak menerima bantuan pendidikan itu untuk segera mendaftar ke sekolah.
Kepala Sekolah SMK Negeri 26 Jakarta, Purwosusilo, menuturkan jumlah penerima KJP Plus di sekolahnya naik dari 680 siswa menjadi 783 siswa. Kenaikan itu terjadi karena adanya penambahan jumlah siswa. “Kami meluluskan siswa 12 kelas dan menerima siswa baru 14 kelas,” kata dia.
Baca: Data 80 Ribu Calon Penerima Kartu Jakarta Pintar Plus Dicek Ulang
Hingga akhir tahun ini, Gubernur Anies Baswedan berupaya memenuhi target agar penerima KJP Plus mencapai 870 ribu orang. Dia juga berjanji memastikan agar penerima bantuan pendidikan itu tak salah sasaran. “Jangan sampai kami memenuhi target angka, tapi dalam target akurasi tidak terpenuhi,” kata dia.
YUSUF MANURUNG | ZARA AMELIA