TEMPO.CO, Jakarta - Pemilik akun @cutterpink meminta maaf terkait tersebarnya informasi peristiwa penumpang perempuan terpaksa buang air besar (BAB) di dalam kereta commuter line, Jumat 28 September 2018. Ia tak menduga bahwa cuitannya menjadi viral dan pembicaraan di media sosial.
Baca:
Penumpang Commuter Line BAB di Kereta, PT KCI: Sudah Dibersihkan 2 Kali
“Sebelumnya ingin memohon maaf, saya ga ada niatan untuk bikin ini viral,” katanya lewat akun yang sama. Menurut dia, niat awalnya cuma mengadu ke PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) via twitter agar ada tindak lanjut.
Fishy Cat, si pemilik akun, mengatakan telah dihubungi oleh sesama penumpang yang mengaku melihat kejadian penumpang BAB itu lebih dekat dan jelas. Menurut informasi yang diterimanya itu, korban sedang sakit dan tidak bisa menahan BAB.
Baca:
Begini PT KCI Tanggapi Insiden Penumpang BAB di Kereta
Terlebih saat itu rangkaian kereta juga sedang tertahan. Alhasil, penumpang tersebut BAB di dalam kereta. Dia mengisahkan pengamatannya bahwa si penumpang sudah gelisah sejak dari Gondangdia dalam rangkaian kereta menuju Bekasi tersebut.
“Untuk kejadiannya ternyata tidak di bangku namun saat berdiri. Korban turun di stasiun Jatinegara dengan posisi rukuk kaya mau solat,” cuitnya lagi sambil menambahkan, “Semoga cepat sembuh ya mba dan semoga kejadian ini juga ga terulang. Mohon maaf ini jadi viral.”
Menanggapi peristiwa itu, PT KCI menyatakan menyayangkannya. Lewat juru bicaranya, Eva Chairunisa, KCI berharap penumpang dalam kondisi tertentu tidak memaksakan diri untuk melanjutkan perjalanan. Sedang tentang kondisi rangkaian kereta yang tertahan, Eva menyebutnya peristiwa biasa setiap memasuki Stasiun Manggarai.
Baca:
Jalur KRL Lintas Bogor di Manggarai Dialihkan, Ini Dampaknya
Semestinya, kata Eva, penumpang tersebut bisa berhenti di stasiun terdekat sebelum sampai Stasiun Manggarai. "Sebab kami sediakan toilet tanpa harus keluar gate. Bisa berhenti di Stasiun Juanda, Gondangdia atau Cikini," kata dia.
KOREKSI
Berita ini telah diubah pada Jumat 28 September 2018 Pukul 23.10 WIB untuk memperbaiki kesalahan penulisan nama PT KCI di alinea dua. Terima kasih.
