TEMPO.CO, Jakarta - Peserta pesta lajang yang mengkonsumsi ekstasi di Sunter Agung, Jakarta Utara, diduga kelompok gay. Dugaan itu disampaikan oleh Kepala Satuan Narkoba Kepolisian Resor Metro Jakarta Pusat Komisaris France Yohanes Siregar. "Karena waktu kami datang, mereka hanya menggunakan celana dalam," kata France, Senin, 1 Oktober 2018.
Baca: Ekstasi di Pesta Lajang Sunter, Ada Tiga Orang Dinyatakan Buron
Bahkan France menduga, kelompok itu sudah sering menggelar pesta sejenis. Hanya saja acara itu kerap diadakan di luar negeri. “Mereka mengaku hanya menggelar pesta,” katanya. Menurut France, polisi sudah menggali dugaan itu. Namun sejauh ini tidak ditemukan bukti-bukti yang menguatkan. “Mereka menyangkal sebagai gay.”
Polisi saat ini menitik beratkan penyidikan pada peredaran narkoba. Sebab dari 23 orang yang ditangkap, semua positif menggunakan ekstasi. Polisi telah menetapkan empat orang menjadi tersangka karena diduga menyediakan narkoba untuk pesta lajang itu. Sedangkan tiga orang pemasok dinyatakan buron.
Baca : Polisi Sebut 4 Tersangka Diduga Pengedar Narkoba di Pesta Lajang
Pada Ahad lalu Kepolisian Resor Jakarta Pusat menggerebek sebuah rumah di Jalan Griya Manis Blok A Nomor 15, Sunter Agung, Jakarta Utara. Belakangan diketahui rumah itu milik DS. Pria itu menggelar pesta lajang yang diikuti puluhan pria. Dalam pesta inilah semua peserta mengkonsumsi ekstasi.