TEMPO.CO, Jakarta -Dua partai pengusung pemimpin DKI Jakarta, Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) besok membahas nama-nama calon Wakil Gubernur atau Wagub DKI Jakarta.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tetap meyakini bahwa kadernya yang akan naik menjadi calon Wagub DKI Jakarta.
Baca : Prabowo Minta Nama Calon Wagub DKI Jakarta Dibahas di DPD Dahulu, Kenapa?
Menurut Wakil DPRD Jakarta yang juga anggota PKS, Triwisaksana soal isyarat Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto yang ingin adakan survey internal adalah tidak masalah. "Itu haknya pak Prabowo dong" ujar Triwisaksana di kantor DPRD, Rabu, 10 Oktober 2018.
Triwisaksana enggan komentar soal agenda rapat kamis besok tentang pembahasan calon wagub Jakarta, namun dia meyakini cawagub nanti adalah kader PKS. "Iya dong, kan sesuai dengan kesepakatan waktu itu" ujar Triwisaksana.
Menurutnya PKS juga akan tetap ajukan Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto. "Sepertinya begitu, ya," ucapnya.
Simak pula :
Jalani Pemeriksaan Kesehatan dan Psikologi, Ratna Sarumpaet: Sehat...
Meski begitu, beberapa waktu lalu. DPP Gerindra membantah telah sepakat dengan DPP PKS untuk mengusulkan Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto sebagai calon Wagub DKI pengganti Sandiaga Uno.
Anggota Badan Komunikasi DPP Partai Gerindra Andre Rosiade menyatakan belum ada keputusan soal itu dari Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. "Belum ada keputusan dari DPP Gerindra untuk menyetujui nama calon Wagub DKI," kata Andre saat dihubungi, Rabu, 3 Oktober 2018.
NADA ZEITALINI | IMAM HAMDI | DA
