Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penjambretan Viral di Medsos, Polisi Ringkus Dua Remaja

image-gnews
Ilustrasi penjambretan. Swns.com
Ilustrasi penjambretan. Swns.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Polsek Pondok Gede, Bekasi, meringkus dua remaja pelaku penjambretan bersenjata tajam yang viral karena tertangkap warga di Perumahan Kologat, Kecamatan Pondokmelati. Dua remaja itu mencoba menjambret ponsel seorang gadis di perumahan itu. 

Baca: Terekam CCTV, Tukang Sate Dibacok dalam Penjambretan di Bekasi

Penjambretan yang dilakukan dua remaja itu direkam warga setempat yang datang ke lokasi setelah mendengar teriakan korban, Selasa 9 Oktober 2018. 

"Tersangka diketahui merampas barang berharga milik korban berinisial AL (16)," kata Kapolsek Pondok Gede Komisaris Polisi Suwari, di Bekasi, Rabu 10 Oktober 2018.

Kedua tersangka diketahui berinisial IB (19) dan AS (18) telah dijerat pasal 365 KUHP dengan ancaman penjara 5 tahun.

Suwari mengatakan, kejadian berlangsung di Perumahan Kologat, Kecamatan Pondokmelati saat korban AL tengah berjalan menuju sekolah. 
Dalam perjalanan, korban dipepet IB dan AS yang naik sepeda motor. Pelaku penjambretan mencoba merampas telepon genggam yang sedang dipegang korban.

"Namun korban refleks melawan dan mempertahankan ponselnya," ujarnya.

Korban pun menyerang kedua pelaku hingga terjatuh dari motor. Kedua pelaku berbalik menganiaya korban dengan memukul dan menendangnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Korban berontak dan teriak. Teriakannya didengar warga sekitar," kata Suwari.

Warga sekitar pun datang membantu memisahkan korban dari kedua pelaku. Dua remaja penjambret diserahkan kepada polisi yang tengah berpatroli.

Peristiwa itu kemudian direkam sejumlah warga setempat yang datang ke tempat kejadian perkara (TKP) dan langsung memviralkan kejadian tersebut via instagram.

Kepala Seksi Humas Polsek Pondokgede Ajun Inspektur Satu Edi Riyatno menambahkan, tersangka berdalih baru pertama kali mencoba melakukan pencurian dengan kekerasan ini. Rencananya ponsel hasil curian itu akan dijual, uangnya digunakan untuk keperluan jajan sehari-hari.

"Pelaku tidak bekerja karena bila dilihat dari umurnya mereka baru saja menyelesaikan pendidikan SMA/SMK," kata Edi.

Baca: Keluarga Terduga Penjambretan Lapor, LBH: Takut Ditembak Mati

Edi memastikan, pelaku penjambretan tidak membacok korban kendati mereka membawa celurit. Senjata tajam itu dibawa hanya untuk menakuti korban bila melakukan perlawanan. "Saat perkelahian itu terjadi, korban juga langsung ditolong masyarakat dan celurit diamankan penyidik," ujarnya pula.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jadi Sorotan usai Viral Sepatu Harga Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31,8 Juta, Begini Penjelasan DHL

8 jam lalu

DHL. Istimewa
Jadi Sorotan usai Viral Sepatu Harga Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31,8 Juta, Begini Penjelasan DHL

DHL buka suara perihal viralnya kasus bea masuk jumbo yang dikenakan untuk sepasang sepatu impor.


Viral Bea Masuk Rp 31,8 Juta untuk Sepatu Seharga Rp 10 Juta, Begini Cara Perhitungan Bea Cukai

11 jam lalu

Tangkapan layar dari video pendek pengguna TikTok @radhikaalthaf ketika curhat soal bea masuk Rp 31,8 juta yang harus dibayar atas sepatu sepak bola yang dibelinya dari luar negeri (Sumber: TikTok)
Viral Bea Masuk Rp 31,8 Juta untuk Sepatu Seharga Rp 10 Juta, Begini Cara Perhitungan Bea Cukai

Ditjen Bea Cukai menanggapi pemberitaan penetapan bea masuk untuk produk sepatu impor yang dibeli oleh konsumen sebesar Rp 31,8 juta.


Unpad Buka Suara Soal Mahasiwa Penerima Beasiswa KIP-K Bergaya Hidup Mewah

15 jam lalu

Universitas Padjajaran atau Unpad. unpad.ac.id
Unpad Buka Suara Soal Mahasiwa Penerima Beasiswa KIP-K Bergaya Hidup Mewah

Pihak Unpad buka suara soal kabar viral tentang mahasiswa penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar-Kuliah yang diduga pamer kemewahan di akun medsos.


HP Pelajar SMP di Depok Dirampas Saat Pulang Sekolah, Korban Disabet Celurit

1 hari lalu

Ilustrasi penodongan atau perampokan dengan senjata tajam. Shutterstock
HP Pelajar SMP di Depok Dirampas Saat Pulang Sekolah, Korban Disabet Celurit

Pelajar SMP di Depok menjadi korban perampasan HP di Jalan Anggrek 5 RT. 02/04, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Depok.


Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

3 hari lalu

Ilustrasi bermain sosial media di ponsel. Shutterstock.com
Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

Orang sering menggunakan media sosial untuk memposting momen terbaiknya, membuat feed terlihat seperti highlight reel dari pengalaman keren.


Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

3 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

Sebuah studi penelitian 2022 terhadap anak perempuan 10-19 tahun menunjukkan bahwa istirahat di media sosial selama 3 hari secara signifikan berfaedah


Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

6 hari lalu

Orang-orang menikmati bunga sakura di Tokyo, Jepang, 20 Maret 2023. REUTERS/Androniki Christodoulou
Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

Perilaku sekelompok turis asal Indonesia di Jepang mengundang kecaman luas gara-gara perilakunya terhadap bunga sakura yang sedang bermekaran.


Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

8 hari lalu

Ilustrasi video viral. shutterstock.com
Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

Kemenparekraf angkat bicara soal video viral perusakan pohon sakura oleh WNI.


VIral Tabrak Lari di Bekasi, Pengemudi Yaris Panik Diteriaki Warga Usai Serempetan hingga Tabrak Belasan Kendaraan

8 hari lalu

Ilustrasi Tabrak Lari. pictogram-illustration.com
VIral Tabrak Lari di Bekasi, Pengemudi Yaris Panik Diteriaki Warga Usai Serempetan hingga Tabrak Belasan Kendaraan

Polres Metro Bekasi Kota menyatakan, total ada 2 mobil dan 11 sepeda motor yang menjadi korban tabrak lari akibat pengemudi panik diteriaki warga.


Teror Penusukan di Sydney, Begini Aturan Kepemilikan Senjata di Australia

9 hari lalu

Korban penusukan di Australia. Istimewa
Teror Penusukan di Sydney, Begini Aturan Kepemilikan Senjata di Australia

Kasus penusukan massal yang terjadi di pusat perbelanjaan Bondi, Sydney termasuk langka. Pasalnya negara Australia dikenal memiliki peraturan ketat.