Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ada Buaya, Petugas Kebersihan Sungai: Kami Berdoa Saja

Reporter

image-gnews
Mayat seekor buaya temuan di kali area ITC Roxy yang diserahkan seorang anggota komunitas pecinta reptil, Raki Lodra, 25 tahun, kepada petugas yang berjaga di pinggir kali Grogol, Petamburan, Jakarta Barat, pada Sabtu, 30 Juni 2018. TEMPO/Adam Prireza
Mayat seekor buaya temuan di kali area ITC Roxy yang diserahkan seorang anggota komunitas pecinta reptil, Raki Lodra, 25 tahun, kepada petugas yang berjaga di pinggir kali Grogol, Petamburan, Jakarta Barat, pada Sabtu, 30 Juni 2018. TEMPO/Adam Prireza
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Keberadaan buaya di kolong jembatan Mal Mangga Dua, Jakarta Utara, menghantui para petugas kebersihan di saluran air setempat. Tak ada yang bisa mereka lakukan selain rajin berdoa meminta perlindungan Tuhan.

Baca berita sebelumnya:
Buaya Lagi di Sungai Jakarta, Sekarang Dekat Mal Mangga Dua

Mereka mengaku tidak berani meninggalkan tugas membersihkan saluran air itu karena ada buaya. Mereka tetap menjalankan tugas meski dengan sangat was-was dan berhati-hati.

“Kami berdoa saja minta keselamatan ke Allah. (Karena) Kalau tidak dikerjain kami salah, (tapi) kalau dikerjain ada rasa takut. Namanya tugas ya gimana lagi," kata Sapar, dari UPK Badan Air Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Utara, saat ditemui pada Jumat 12 Oktober 2018.

Hal senada juga disampaikan Irpan, rekan Sapar yang juga bertugas membersihkan saluran air aliran anak sungai Ciliwung tersebut. a pun berharap agar petugas terkait dapat segera menangkap buaya tersebut sehingga pekerjaannya untuk menjaga kebersihan sungai tidak terganggu.

Baca juga: 
Satu dari Tiga Buaya Sungai Cileungsi Berhasil Ditangkap
Begini Aksi Warga Bogor Tangkap Tangan Buaya Sungai Cileungsi

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saluran air yang dimaksud adalah di sekitar jembatan yang menghubungkan Mal Mangga Dua dan Jalan Gunung Sahari, Jakarta Utara. Sapar dan Irpan mengungkap keberadaan hingga tiga ekor buaya di sana.

Buaya-buaya tersebut diketahui sekitar tiga bulan lalu. Diduga ketiganya berasal dari jenis buaya muara dan buaya Senyulong.

"Awalnya kaget, kalau sekarang sudah mulai terbiasa,” kata Irpan sambil menambahkan, “Dulu waktu pertama lihat masih kecil buayanya, sekarang sudah sebesar paha (orang dewasa).”

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Warga Kabupaten Mukomuko Tewas Diserang Buaya Saat Mencari Lokan

5 hari lalu

Ilustrasi buaya muara. wikipedia.org
Warga Kabupaten Mukomuko Tewas Diserang Buaya Saat Mencari Lokan

Warga Kabupaten Mukomuko dilaporkan tewas diserang buaya saat mencari lokan di Sungai Selagan. Kasus kedua dalam dua tahun ini.


Konflik Buaya dan Manusia Tinggi, BBKSDA NTT Desak Pemulihan Hutan Mangrove

8 hari lalu

Proses relokasi seekor buaya yang ditangkap di Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur. ANTARA/HO-BBKSDA NTT
Konflik Buaya dan Manusia Tinggi, BBKSDA NTT Desak Pemulihan Hutan Mangrove

Sepanjang tahun lalu, 5 warga Timor mati digigit buaya dan 10 luka-luka. Tahun ini sudah satu orang yang tewas.


Hutan Kota UI, Kampus Komitmen Pertahankan Dominasi Kawasan Hijau 70:30

25 hari lalu

Hutan Kota UI ANTARA
Hutan Kota UI, Kampus Komitmen Pertahankan Dominasi Kawasan Hijau 70:30

Keberadaan Hutan Kota UI dan komitmen kawasan hijau itu diangkat saat masyarakat global memperingati Hari Hutan Sedunia yang jatuh pada 21 Maret.


Kali Kamal Meluap, Ruas Tol Sedyatmo Masih Terendam

28 hari lalu

Kondisi Ruas Tol Sedyatmo  KM 27  arah Bandara Seoekarno-Hatta, masih tergenang air luapan Kali Angke, Jumat  22 Maret 2024.FOTO: dokumen  Jasa Marga
Kali Kamal Meluap, Ruas Tol Sedyatmo Masih Terendam

Ruas Tol Sedyatmo KM 27 terpantau hingga Jumat 22 Maret 2024 pukul 18.00 WIB masih terendam air luapan Kali Kamal.


Mentan Galakkan Pompanisasi 500 Ribu Hektare di Jawa, Siapkan Anggaran Rp 5,8 Triliun

31 hari lalu

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.
Mentan Galakkan Pompanisasi 500 Ribu Hektare di Jawa, Siapkan Anggaran Rp 5,8 Triliun

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman bakal melakukan pompanisasi pada 500 ribu hektare lahan tadah hujan di Pulau Jawa.


Mengira Biawak, Warga Temukan Anak Buaya Berkeliaran di Tengah Sawah

37 hari lalu

Petugas damkar Tulungagung saat mengevakuasi seekor buaya yang ditangkap warga di areal persawahan Desa Keboireng, Kecamatan Besuki, Tulungagung, Rabu, 13 Maret 2024. ANTARA/HO - Damkar Tulungagung.
Mengira Biawak, Warga Temukan Anak Buaya Berkeliaran di Tengah Sawah

Temuan anak buaya ini cukup mengejutkan warga Desa Keboireng, Kecamatan Besuki, Tulungagung. Dari mana asalnya?


Konflik Buaya dan Manusia di Bangka Belitung Meningkat Akibat Ekspansi Tambang Timah

47 hari lalu

Pekerja anak melakukan kegiatan mengumpulkan pasir timah di lokasi tambang Perairan Toboali Kabupaten Bangka Selatan, Senin, 21 Agustus 2023. TEMPO/Servio
Konflik Buaya dan Manusia di Bangka Belitung Meningkat Akibat Ekspansi Tambang Timah

BKSDA Sumatera Selatan mencatat sebanyak 127 kasus konflik buaya dan manusia terjadi di Bangka Belitung dalam lima tahun terakhir.


500 Ribu Meter Kubik Material Erupsi Gunung Marapi Ancam Warga hingga 7 Kilometer

23 Januari 2024

Gunung Marapi mengalami erupsi pada Jumat, 19 Januari 2024, pada 10.14 WIB dengan ketinggian abu vulkanik mencapai 500 meter. (Antara/HO-Dokumen Pribadi)
500 Ribu Meter Kubik Material Erupsi Gunung Marapi Ancam Warga hingga 7 Kilometer

Jika terjadi banjir lahar hujan, katanya, tumpukan material vulkanik Gunung Marapi tersebut dapat menjangkau hingga area tujuh kilometer.


BRI Peduli Ajak Masyarakat Jaga Ekosistem Sungai

1 Januari 2024

BRI Peduli Ajak Masyarakat Jaga Ekosistem Sungai

BRI berupaya mendorong perbaikan dan revitalisasi sungai di sejumlah wilayah di Indonesia, terutama yang tingkat pencemaran airnya sangat tinggi terutama akibat sampah yang menumpuk.


Bocah 6 Tahun Terpeleset di Kali Ciliwung Saat Mencari Ikan, Ditemukan dalam Kondisi Tak Bernyawa

1 Januari 2024

Ilustrasi tenggelam di sungai/kali. northernstar.com.au
Bocah 6 Tahun Terpeleset di Kali Ciliwung Saat Mencari Ikan, Ditemukan dalam Kondisi Tak Bernyawa

Bocah tersebut bersama teman-temannya hendak mencari ikan di Kali Ciliwung. Terpeleset lalu tenggelam.