Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PKL Jalan Jatibaru Raya Keluhkan Jual Beli Kios di Tanah Abang

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Sejumlah pedagang mengamati lapak yang diperuntukkan untuk Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM) atau Skybridge di Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin 15 Oktober 2018. TEMPO/Muhammad Hidayat
Sejumlah pedagang mengamati lapak yang diperuntukkan untuk Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM) atau Skybridge di Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin 15 Oktober 2018. TEMPO/Muhammad Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah pedagang kaki lima atau PKL di Jalan Jatibaru Raya, Tanah Abang mengeluhkan aksi oknum-oknum memperjuabelikan karcis undian kios baru di jembatan multi guna (skybridge) Tanah Abang. Yang disediakan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sehingga tidak tepat sasaran.

"Sekarang ini kami mengeluhkan karcis yang digunakan untuk mendapatkan kios baru itu tidak diundi sesuai dengan peraturan yang ada. Mmalahkarcis yang seharusnya dibagikan oleh pedagang dan diundi bersama justru diperjualbelikan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab," kata salah seorang PKL di Jalan Jatibaru Raya, Uwed di Jakarta, Kamis, 18 Oktober 2018.
Baca : Jalan Jatibaru Raya Dibuka Lagi, Sopir Angkot Keluhkan Soal Ini

Pedagang yang kecewa lantaran tidak kebagian karcis undian kios ini berharap mendapatkan solusi dari pihak Pemprov DKI Jakarta.

Uwed yang berjualan sudah hampir dua tahun biasa memakai tenda yang dipasang di sisi Jalan Jatibaru Raya.

"Sekarang ini Pemprov DKI Jakarta memberikan lokasi baru untuk berjualan, namun pembagian kios baru itu menurut saya tidak tepat sasaran dan tidak merata. Saya berharap ada solusi lain untuk para pedagang kaki lima yang belum mendapat kios," demikian Uwed.

Senada dengan Uwed, PKL lainnya juga mengatakan keluhannya terhadap cara pembagian kios baru yang tidak tepat sasaran tersebut.

Pengendara sepeda motor dan pejalan kaki melintas di bawah Jembatan Penyeberangan Multiguna atau Skybridge Tanah Abang di Jalan Jatibaru Raya, Jakarta Pusat, Senin, 15 Oktober 2018. Setelah jembatan itu rampung, diharapkan tidak ada lagi pedagang kaki lima (PKL) yang menggelar lapak di Jalan Jatibaru Raya. TEMPO/Muhammad Hidayat

"Saya tidak kebagian karcis untuk menempati kios baru yang disediakan Pemprov DKI Jakarta itu, karena ada beberapa oknum yang menperjualbelikan karcis," ujar seorang pedagang di area Jalan Jatibaru Raya yang enggan disebut namanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ditambahkannya, mestinya hal tersebut tidak dilakukan sehingga kios baru yang disediakan ini bisa dipergunakan dengan seksama secara bijak.

Sementara itu pedagang yang sudah mendapatkan kios di tempat yang baru yaitu di jembatan penyeberangan multifungsi (JPM) alias skybrigde Tanah Abang mengakui adanya tempat baru untuk berjualan ini membuat para pedagang menjadi lebih nyaman.

"Alhamdulillah Pemprov DKI Jakarta menyediakan tempat baru ini. Karena memang sudah seharusnya para pedagang kaki lima ini mendapatkan tempat yang nyaman dan layak untuk berjualan," ujar pedagang kaki lima bernama Eva.
Simak juga :
Kisruh Dana Hibah Sampah ke Bekasi, Anies: Kamis Sudah Membayar

Adapun banyak pengunjung Pasar Tanah Abang berharap proyek skybridge dan pemindahan PKL akan membuat pengunjung nyaman datang dan membuat pedagang yang berjualan lebih teratur.

"Dengan pemindahan PKL Jalan Jatibaru Raya ke skybridge akan bisa membuat pedagang lebih teratur dan pengunjung pun lebih nyaman untuk berbelanja di pasar Tanah Abang," ujar pengunjung Pasar Tanah Abang bernama Opsah, Kamis 18 Oktober 2018.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kilas Balik Hari Hansip yang Berganti Nama Jadi Linmas atau Perindungan Masyarakat

5 hari lalu

Ratusan PAM TPS mengikuti apel di Silang Monas, Jakarta, Selasa (17/4). Sekitar 35.000 lebih sukarelawan hansip diturunkan untuk lakukan pengaman langsung di sekitar 15.000 Tempat Pemungutan Suara saat Pilkada DKI Jakarta digelar pada tanggal 11 Juli 2012. Tempo/Tony Hartawan
Kilas Balik Hari Hansip yang Berganti Nama Jadi Linmas atau Perindungan Masyarakat

Pada 12 Agustus 1972 keluar Kepres No. 55 tahun 1972 tentang penyempurnaan organisasi Hansip, fungsi utamanya perlindungan masyarakat (Linmas)


Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

23 hari lalu

Kawasan Titik Nol Kilometer, ujung Jalan Malioboro Yogyakarta tampak lengang saat pelaksanaan Pemilu pada Rabu siang, 14 Februari 2024. (Tempo/Pribadi Wicaksono)
Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

Satpol PP Kota Yogyakarta mendirikan Posko Jogoboro untuk pengawasan aktivitas libur Lebaran khusus di kawasan Malioboro mulai 8 hingga 15 April 2024


Satpol PP Tangsel Sita Ribuan Botol Minuman Keras di Supermarket di Alam Sutera

24 hari lalu

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang Selatan menyita ribuan botol minuman keras di sebuah supermarket saat Ramadan, Sabtu 30 Maret 2024. (Dok Humas)
Satpol PP Tangsel Sita Ribuan Botol Minuman Keras di Supermarket di Alam Sutera

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang Selatan menyita ribuan botol minuman keras dari sejumlah minimarket dan tempat hiburan malam.


Razia Jam Malam di Yogyakarta selama Ramadan, Anak Usia Sekolah jadi Sasaran

38 hari lalu

Razia Jam Malam Anak di Kota Yogyakarta digencarkan selama bulan Ramadan 2024 untuk mencegah kejahatan jalanan. (Dok. Istimewa)
Razia Jam Malam di Yogyakarta selama Ramadan, Anak Usia Sekolah jadi Sasaran

Razia jam malam di Yogyakarta untuk mengantisipasi kejahatan dan kekerasan jalanan atau klitih yang berulang, pelakunya sering kali di bawah 18 tahun.


Anggota DPRD Minta Pemprov DKI Perketat Pengawasan Tempat Hiburan Malam Selama Ramadan

43 hari lalu

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta dalam rutinitas persiapan KTT ASEAN ke-43 yang digelar pada 5-7 September 2023, di Jakarta, Jumat (1 September 2023). ANTARA/Siti Nurhaliza
Anggota DPRD Minta Pemprov DKI Perketat Pengawasan Tempat Hiburan Malam Selama Ramadan

Taufik mengungkapkan harapannya agar Satpol PP dan kepolisian konsisten mengawasi tempat hiburan malam demi menjaga ketertiban selama Ramadan.


Mendagri Tito Karnavian Tekankan Kode Etik, Integritas dan Kepercayaan Publik di HUT Satpol PP dan Satlinmas

52 hari lalu

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian saat membuka acara Rapat Koordinasi Nasional Kependudukan dan Pencatatan Sipil, di Harmoni One Hotel Batam, Selasa 28 Februari 2024. Foto Yogi Eka Sahputra
Mendagri Tito Karnavian Tekankan Kode Etik, Integritas dan Kepercayaan Publik di HUT Satpol PP dan Satlinmas

Tito Karnavian mengingatkan bahwa Satpol PP dan Satlinmas memiliki peran mulia dalam memberikan perlindungan dan keamanan kepada masyarakat.


Viral, Video Aa Gym Tegur Kumpulan Pemuda Nongkrong di Daarut Tauhiid, Minimarket Disegel

54 hari lalu

KH Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym, berceramah di Masjid Al Lathiif, Bandung, Jawa Barat, 1 April 2023. Salah satu program tabligh akbar Ramadan di masjid yang populer dengan anak muda hijrahnya ini dihadiri para jamaah lintas generasi. TEMPO/Prima mulia
Viral, Video Aa Gym Tegur Kumpulan Pemuda Nongkrong di Daarut Tauhiid, Minimarket Disegel

Aa Gym membuat video saat menegur kumpulan anak muda nongkrong di minimarket di lingkungan pesantrennya yang berbuntut penyegelan.


Satpol PP Segel Minimarket di Bandung karena Langgar Perda, Ditindaklanjuti Setelah Ada Keluhan AA Gym

54 hari lalu

Lokasi minimarket yang disegel oleh jajaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bandung karena melanggara Perda Trantibumlinmas di Jalan Gegerkalong, Kota Bandung, Sabtu 2 Maret 2024. ANTARA/Rubby Jovan
Satpol PP Segel Minimarket di Bandung karena Langgar Perda, Ditindaklanjuti Setelah Ada Keluhan AA Gym

Satpol PP Kota Bandung menyegel sebuah minimarket di Jalan Gegerkalong karena melanggar ketentuan Perda setelah keluhan Aa Gym.


Polda Metro Jaya Terjunkan 2.939 Personel Gabungan dalam Operasi Lalu Lintas 2024

54 hari lalu

Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Suyudi Ario Seto saat memimpin upacara peringatan Hari Bela Negara Ke-75 tahun 2023 di Lapangan Presisi Ditlantas Polda Metro Jaya, Selasa (19/12/2023). ANTARA/HO-Humas Polda Metro Jaya
Polda Metro Jaya Terjunkan 2.939 Personel Gabungan dalam Operasi Lalu Lintas 2024

Polda Metro Jaya akan menerjunkan 2.939 personel gabungan dari TNI, Polri, Dinas Perhubungan (Dishub), dan Satpol PP dalam Operasi Kewilayahan Keselamatan Jaya 2024.


Pemilu 2024: Tanggung Jawab Siapa Pembersihan APK di Masa Tenang?

12 Februari 2024

Pekerja melipat baliho besar saat penertiban alat peraga kampanye (APK) di Slawi, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Minggu, 11 Februari 2024. KPU Kabupaten Tegal dan Bawaslu Kabupaten Tegal mulai melakukan peneritiban seluruh APK capres, cawapres dan caleg yang diperkirakan mencapai 750.000 APK berbagai ukuran pada hari pertama masa tenang. ANTARA/Oky Lukmansyah
Pemilu 2024: Tanggung Jawab Siapa Pembersihan APK di Masa Tenang?

Membersihkan Alat Peraga Kampanye (APK) di minggutenang, menurut aturan KPU jadi tanggung jawab siapa?