Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cipika Cipiki Anies dan Pepen Akhiri Kisruh Hibah Bantargebang?

image-gnews
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai melaksanakan pertemuan di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin, 22 Oktober 2018. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai melaksanakan pertemuan di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin, 22 Oktober 2018. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi dan Gubernur Jakarta Anies Baswedan bersalaman sebelum berpamitan. Keduanya juga saling cipika-cipiki (cium pipi kanan-cium pipi kiri) sebelum berpisah.

Baca berita sebelumnya: Anies Ajak Bicara Wali Kota Bekasi 1,5 Jam, Ini Hasilnya

“Hari Kamis nanti akan ada pembahasan lebih lanjut soal dana hibah itu,” kata Anies Baswedan setelah melepas Wali Kota Bekasi dan rombongannya di Balai Kota DKI, Senin, 22 Oktober 2018.

Rahmat Effendi terlihat banyak tersenyum sepanjang memberikan keterangan bersama Anies Baswedan. Keduanya memberikan keterangan setelah terlibat pembicaraan selama 1,5 jam pasca-saling gertak terkait dengan kisruh dana hibah kemitraan.

“Saya lihat dan mendengar langsung dari Gubernur (soal dana hibah), rasanya sangat adem,” kata Rahmat Effendi saat gilirannya bicara di Balai Kota DKI, Senin.

Baca: Bekasi Minta Rp 2 Triliun, Anies: Pipa Air Jakarta Saja Belum Beres

Rahmat Effendi mengatakan, selama ini ternyata telah terjadi salah paham antara Pemerintah Kota Bekasi dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tentang dana hibah 2018. Hari ini, kata dia, permasalahan tersebut telah selesai melalui pertemuan sekitar 1,5 jam tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Saya merasa bersyukur, ternyata tak ada perubahan dalam kebijakan DKI berkenaan dengan hubungan kedaerahan, kemitraan yang dibangun, dan tanggung jawab,” ujar Pepen, sapaan Rahmat Effendi.

Rahmat Effendi datang bersama rombongan dari Pemerintah Kota Bekasi, yang berjumlah sekitar 20 orang. Ia di antaranya mengajak para pejabat di wilayah Bantargebang, yakni Lurah Ciketing Udik, Lurah Sumur Batu, dan Camat Bantargebang.

Baca: Kisruh Dana Hibah DKI, Anies: Mau Diselesaikan Baik-baik Atau ...

Mengenakan baju koko putih, peci hitam, dan sarung yang diselempangkan di leher, Rahmat Effendi datang pada pukul 11.50. Ia sempat mengatakan datang karena diundang Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah.

Pernyataannya itu merujuk kepada pernyataan sebelumnya, yang menolak jika diundang Anies Baswedan. Ketegangan di antara keduanya adalah dampak dari mandeknya dana hibah dari DKI untuk Bekasi pada tahun ini. Bekasi lalu menghadang puluhan truk sampah DKI dan mengembalikan jam operasional ke era sebelum 2015.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tak Ada Nama Heru Budi dalam Daftar Nama Usulan Calon Pj Gubernur Jakarta

1 jam lalu

Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono memberikan keterangan di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin, 26 Agustus 2024.  TEMO/Daniel A. Fajri
Tak Ada Nama Heru Budi dalam Daftar Nama Usulan Calon Pj Gubernur Jakarta

Berikut 3 daftar nama usulan Pj Gubernur Jakarta yang diusulkan DPRD DKI. Tidak ada nama Heru Budi.


Gerakan Anak Abah Tusuk 3 Paslon, KPU DKI Ingatkan yang Mengajak Bisa Dipidana

2 jam lalu

Anggota KPU DKI Jakarta Astri Megatari dan Dody Wijaya saat jumpa pers usai penutupan pendaftaran bakal calon pasangan independen di Jakarta Senin dinihari. ANTARA/Mario Sofia Nasution
Gerakan Anak Abah Tusuk 3 Paslon, KPU DKI Ingatkan yang Mengajak Bisa Dipidana

KPU DKI mengingatkan pihak yang mengajak gerakan anak abah tusuk 3 paslon bisa dipidana


Polisi Tangkap 8 Tersangka Pencetak Uang Palsu di Bekasi

5 jam lalu

Barang bukti kasus pembuatan uang palsu Rp 22 Miliar di Jakarta Barat. Tempo/Hendri.
Polisi Tangkap 8 Tersangka Pencetak Uang Palsu di Bekasi

Bareskrim gerebek lokasi percetakan uang palsu di Bekasi.


Propam Polda Metro Jaya Periksa Aipda P Terduga Pungli di Samsat Bekasi Kota

7 jam lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Ade Ary Syam Indradi saat ditemui di Polda Metro Jaya, Kamis, 12 September 2024. TEMPO/Dani Aswara
Propam Polda Metro Jaya Periksa Aipda P Terduga Pungli di Samsat Bekasi Kota

Seorang warga ditawari seorang polisi untuk mempercepat pengurusan balik nama dan pajak kendaraan di Samsat Bekasi Kota.


Kasus Pungli di Samsat Bekasi Kota, Kapolda Metro Jaya Turunkan Propam Setelah Korban Didatangi Polisi

8 jam lalu

Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Karyoto saat ditemui usai pengamanan demo sidang sengketa Pilpres 2024 di Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Senin, 22 April 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
Kasus Pungli di Samsat Bekasi Kota, Kapolda Metro Jaya Turunkan Propam Setelah Korban Didatangi Polisi

Seorang warga Bekasi mengalami pungli di Samsat Bekasi Kota saat mengurus balik nama dan pajak kendaraan. Seorang polisi bisa mempercepat proses.


Polisi Ungkap Motif Perampokan Sopir Taksi Online di Tol JORR Bekasi

9 jam lalu

Ilustrasi begal. Shutterstock
Polisi Ungkap Motif Perampokan Sopir Taksi Online di Tol JORR Bekasi

Tersangka perampokan sopir taksi online inDrive itu sengaja memilih driver perempuan karena memang niat jahat sejak awal.


Warga Bekasi Utara Digegerkan Penemuan Bayi Perempuan yang Dibuang di Warung Nasi

1 hari lalu

Ilustrasi bayi. freepik.com
Warga Bekasi Utara Digegerkan Penemuan Bayi Perempuan yang Dibuang di Warung Nasi

Polisi tengah berupaya mengumpulkan bukti-bukti untuk menemukan siapa orang tua dari bayi yang dibuang di Bekasi Utara tersebut.


Perampok Sopir Taksi Online Kembalikan Barang Korban Lewat Paket dan Minta Tebusan Rp 70 Juta

1 hari lalu

Ilustrasi begal. Shutterstock
Perampok Sopir Taksi Online Kembalikan Barang Korban Lewat Paket dan Minta Tebusan Rp 70 Juta

Penumpang yang merampok mobil milik sopir taksi online mengembalikan barang korban lewat paket dan meminta tebusan.


Polisi Tangkap Perampok Sopir Taksi Online Perempuan di Tol JORR Bekasi

1 hari lalu

Ilustrasi kejahatan di taksi online. Shutterstock
Polisi Tangkap Perampok Sopir Taksi Online Perempuan di Tol JORR Bekasi

Polisi menangkap MIS alias Ibnu, perampok sopir taksi online perempuan di Tol JORR Jatiasih, Bekasi.


Buru Begal Sopir Taksi Online, Polsek Jatiasih Bentuk Tim Gabungan

1 hari lalu

Ilustrasi begal. Shutterstock
Buru Begal Sopir Taksi Online, Polsek Jatiasih Bentuk Tim Gabungan

Polsek Jatiasih membentuk tim gabungan dengan Polres Bekasi dan Polda Metro Jaya untuk memburu pelaku begal sopir taksi online.