TEMPO.CO, Bekasi - Seorang tentara menderita luka terbuka di punggung dan pinggang setelah menghadapi delapan begal, Rabu dinihari. Korban, Sersan Kepala Agus Riyanto, selamat meski harus menjalani perawatan di rumah sakit. "Kondisi korban membaik, sekarang masih dirawat di RSPAD Gatot Subroto," kata Kepala Polsek Tambun Komisaris Rahmad Sujatmiko.
Baca:
Polisi Buru Begal dan Jambret Dinilai Mirip Operasi Militer
Agus bertugas sebagai Bintara Pembina Desa di Koramil 01 Tambun, Kabupaten Bekasi. Saat itu dia tengah mengendarai sepeda motor di Jalan Baru Grand Wisata Desa Lambangsari Kecamatan Tambun Selatan. “Sekitar pukul 01.30,” kata Rahmad.
Tiba-tiba muncul delapan pemuda tak dikenal yang berboncengan empat sepeda motor. Mereka menghadang Agus. Beberapa pemuda itu mengeluarkan senjata tajam. Setelah adu mulut, para pemuda itu mengeroyok Agus dengan brutal. Punggung dan pinggan Agus terkena sabetan senjata tajam.
Setelah Agus terkapar, para pelaku melarikan diri. Agus diselamatkan oleh penduduk setempat dan dibawa ke Rumah Sakit Hermina Tambun.
Baca: Begal Baku Tembak dengan Polisi di Depok, Begini Kesaksian Warga
Menurut Rahmad Sujatmiko, dalam kejadian itu korban kehilangan sebuah dompet yang berisi dokumen penting. Polisi sudah berkoordinasi dengan Subdenpom TNI Angkatan Darat untuk memburu para begal itu. "Identitas para tersangka masih diselidiki," kata Rahmad.