2. Proyek Skybridge Tak Punya Estetika dan Tak Akan Efektif
Prasetio:
Bangunan skybridge saat ini mirip kandang. Kesemrawutan juga diperkirakan tak akan teratasi. "Memang enggak ada PKL lagi di bawah? Ada lagi PKL, pasti ada PKL. Problema baru lagi, tambah problema," kata Prasetio, Senin 12 November 2018.
Baca:
Kisruh Skybridge Tanah Abang, Ketua DPRD Sangsi Bisa Steril dari PKL
Kepala Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan (KUMKMP) Adi Ariantara:
Dia meminta Prasetio tak perlu khawatir akan ada pedagang baru yang menggelar lapaknya di Jalan Jati Baru Raya. Skybridge menyediakan 446.“Kalau mereka penuh di bawah, waktu kami angkat ke atas (skybridge) harusnya bawah kosong, gitu kan? Nah, ini masalahnya (PKL) mengalir lagi dari mana?” ujar Adi, Selasa 13 November 2018.
3. Skybridge Bukan Solusi
Prasetio:
Ada cara lain yang lebih baik dalam menangani kesemerawutan di Tanah Abang, dibanding membangun skybridge. "Yang benar itu, buat tunnel ke bawah (dari stasiun) menuju Blok G, kan jalan punya pemerintah, itu yang paling gampang," ujar Prasetio, Senin 12 November 2018
Baca juga:
Ini 5 Jurus Anies Hadapi Musim Hujan di Jakarta
Anies:
Prasetio dminta melihat proyek Skybridge Tanah Abang secara objektif. "Jadi jangan terlalu bersemangat untuk menjelekkan," seperti yang pernah dikatakannya pada Rabu, 17 Oktober 2018.