TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya Yoory C. Pinontoan menyatakan pembangunan Jembatan Penyeberangan Multiguna atau skybridge Tanah Abang hampir selesai. Dia menegaskannya, Kamis 15 November 2018, atau setelah tenggat tiga kali dimundurkan.
Baca:
Ketua DPRD DKI: Ide Skybridge Tanah Abang Ada Sejak Zaman Ahok
"Progress JPM saat ini mencapai 96 persen," kata Yoory yang menjawab panggilan telepon hanya melalui pesan singkat.
Yoory merinci, setidaknya ada empat sisa pekerjaan dari proyek skybridge yang berada di Jalan Jatibaru, Tanah Abang, dalam empat persen sisa pengerjaan proyek tersebut. Pertama, pengerjaan fasad atau bangunan terluar dari jembatan di sisi timur atau wing fasad.
Sisa pekerjaan kedua adalah pembangunan halte dan ketiga terdiri dari finishing ramp, median jalan dan kantin. "Terakhir, pengerjaan vegetasi," katanya.
Baca:
Dituding Serobot Lahan KAI, Anies: Semuanya Milik Indonesia
Pemerintah DKI Jakarta sudah tiga kali mengundur peresmian skybridge. Awalnya, ditargetkan rampung pada 15 Oktober 2018. Target kemudian molor menjadi 31 Oktober 2018, dan kembali diperpanjang hingga 10 November 2018. Terakhir, Yoory berujar pembangunan skybridge akan selesai seluruhnya paling lama 15 hari ke depan.
Aktivitas pekerjaan di tangga utara skybridge Tanah Abang, Kamis, 15 November 2018. Tempo/M Yusuf Manurung
Belakangan terungkap perselisihan dengan PT KAI ikut menghambat penyelesaian proyek skybridge. Jembatan memang rencananya akan membentang dari stasiun kereta komuter hingga Blok G Pasar Tanah Abang.
Seperti yang pernah dituturkan Yoory, PT KAI meminta DKI menyediakan toilet umum untuk pengguna skybridge. PT KAI tidak ingin mereka menggunakan fasilitas toilet umum di Stasiun Tanah Abang.
Baca:
Seperti Anies, PT KAI Sangkal Berebut Lahan Skybridge Tapi...
Yoory sebelumnya menyatakan akan membangun toilet itu di halte. Tapi hari ini, dalam pesan tertulisnya dia mengatakan, "Sedang dianalisa tim teknis Sarana Jaya dan KAI."
Selain itu juga soal akses langsung dari stasiun ke skybridge. Di akses menuju Stasiun Tanah Abang itu, Yoory pernah menjelaskan akan menyediakan petugas keamanan. Penyediaan petugas keamanan, kata Yoory, sudah sesuai dengan yang diminta oleh PT KAI.