TEMPO.CO, Jakarta -Massa peserta Reuni Akbar 212 mulai berdatangan ke kawasan Monumen Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu, 1 Desember 2018. Mereka datang dengan berombongan ataupun individual.
Salah satu peserta Reuni Akbar 212 adalah Rahmat Mulyana. Pria berusia 26 tahun itu anggota rombongan asal Lampung.
Baca : Ada Reuni Akbar 212 di Monas, Arena CFD Besok Dipersempit
Baca Juga:
Rahmat baru sampai di kawasan Monas sekitar pukul 09.00 WIB bersama tiga orang temannya. "Kami datang untuk mengikuti Reuni Akbat 212 besok," kata Rahmat saat ditemui di sekitar Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat.
Rahmat bersama temannya telah berangkat dari rumah di Lampung Barat sejak Jumat kemarin pukul 16.00 WIB. Mereka tiba pukul 05.00, hari ini di Kalideres, Jakarta Barat.
Rahmat mengaku telah sebulan sebelumnya mengetahui bakal dilakukan kegiatan reuni ini. Jadi, ia bersama temannya mengumpulkan uang untuk datang ke Jakarta. "Cuma bawa uang untuk makan dan transport. Besok langsung pulang ke Lampung."
Rahmat mengatakan tujuannya datang ke Jakarta untuk reuni adalah bersilaturahmi. Ia tidak ambil pusing jika ada yang menyebut aksi ini ada kepentingan politik. "Niat saya ini berdoa agar bangsa lebih baik. Pandangan politik kegiatan ini saya tidak memikirkannya," ujarnya.
Rahmat mengatakan bakal mengikuti seluruh rangkaian acara reuni 212 dari salat tahajud sampai mendengarkan ceramah para ulama. Rahmat bersama temannya bakal menginap di Monas, nanti malam. "Semoga berjalan aman. Dan doa kami untuk Indonesia yang damai."
Simak pula :
Jalur Puncak Retak, Polisi Sebut Masih Ada Truk dan Bus Kucing-kucingan
Selain Rahmat, rombongan lain dari Kabupaten Bogor juga telah datang di kawasan Monas. Salah satunya rombongan asal Pesantren Al Inayah dari Cikretek, Bogor, Jawa Barat.
Salah satu santri bernama Fajar Bahari, 16 tahun, datang ke Monas berencana mengikuti Reuni Akbar 212 dengan menggunakan kereta komuter KRL dari Stasiun Bogor. Ia datang bersama empat orang temannya. "Nanti sore teman saya yang lain menyusul," demikian Fajar.