TEMPO.CO, Jakarta -PT Kereta Api Daop I merencanakan rekayasa pola operasi kereta api jarak jauh dari Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, selama kegiatan reuni akbar persaudaraan alumni 212 atau Reuni Akbar 212 berlangsung.
Kegiatan Reuni Akbar 212 yang diperkirakan melibatkan ribuan orang simpatisan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI maupun Front Pembela Islam (FPI) itu bakal dihelat besok, Ahad, 2 Desember 2018 di Lapangan Monas, yang bersebelahan dengan area Stasiun Gambir.
Baca : Ada Reuni Akbar 212 di Monas, Arena CFD Besok Dipersempit
Senior Manager Humas Daop 1 Jakarta Edy Kuswoyo mengatakan kereta-kereta jarak jauh keberangkatan Stasiun Gambir akan berhenti di Stasiun Jatinegara untuk mengangkut penumpang.
"Sistem ini adalah sistem berhenti luar biasa (BLB)," ujarnya Edy saat dihubungi Tempo pada Sabtu, 1 Desember 2018. BLB diterapkan PT KAI untuk momentum-momentum khusus.
Edy mengatakan pola rekayasa tersebut dilakukan guna mengantisipasi penumpang kesulitan berangkat dari Stasiun Gambir akibat diberlakukannya rekayasa lalu-lintas. Sekaligus, menghindari penumpang tertinggal jadwal keberangkatan kereta api.
Sebuah helikopter melintas di atas ribuan massa yang tergabung dalam Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF MUI) saat melakukan long march dikawasan Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, 4 November 2016. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Adapun operasi rekayasa pemberangkatan kereta api mulai berlaku untuk keberangkatan KA 20 Argo Parahyangan pukul 05.05 WIB.
Berturut-turut, 24 kereta api selanjutnya akan berhenti di Stasiun Jatinegata. Terakhir, BLB diberlakukan untuk KA 7060 Argo Parahyangan keberangkatan pukul 18.00 WIB.
Meski berhenti di Stasiun Jatinegara, tak semua penumpang menghindari keberangkatan dari Stasiun Gambir. Sejumlah bakal penumpang kereta api tujuan Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur masih diprediksi akan berangkat dari Stasiun Gambir.
Mengacu prediksi itu, Edy mengimbau para penumpang dapat memperkirakan waktu keberangkatan kereta apinya.
Simak pula :
Jalur Puncak Retak, Polisi Sebut Masih Ada Truk dan Bus Kucing-kucingan
Selain menyediakan waktu keberangkatan yang longgar, penumpang diminta memastikan nama yang tertera pada tiket sesuai dengan nama yang tertera pada kartu identitas.
Berikut ini daftar 25 KA yang akan berhenti di Stasiun Jatinegara, "dampak" dari acara Reuni Akbar 212.
- KA 20 Argo Parahyangan tujuan Bandung
- KA 7076 Argo Parahyangan tujuan Bandung
- KA 14 Argo Muria tujuan Semarang Tawang
- KA 7052 Argo Parahyangan tujuan Bandung
- KA 7058 Argo Parahyangan tujuan Bandung
- KA 10 Argo Dwipangga tujuan Solo Balapan
- KA 52 Taksaka Pagi tujuan Yogyakarta
- KA 22 Argo Parahyangan tujuan Bandung
- KA 16 Argo Jati tujuan Cirebon
- KA 2 Argo Bromo Anggrek Pagi tujuan Surabaya Pasar Turi
- KA 62 Tegal Bahari tujuan Tegal
- KA 24 Argo Parahyangan tujuan Bandung
- KA 64 Tegal Bahari tujuan Tegal
- KA 32 Argo Parahyangan tujuan Bandung
- KA 68 Cirebon Ekspres tujuan Cirebon
- KA 34 Argo Parahyangan tujuan Bandung
- KA 7096 Argo Parahyangan tujuan Bandung
- KA 56 Bangunkarta tujuan Surabaya Gubeng
- KA 26 Argo Parahyangan tujuan Bandung
- KA 12 Argo Sindoro tujuan Semarang Tawang
- KA 44 Bima tujuan Malang
- KA 7078 Argo Parahyangan tujuan Bandung
- KA 18 Argo Jati tujuan Cirebon
- KA 42 Gajayana tujuan Malang
- KA 7060 Argo Parahyangan tujuan Bandung