TEMPO.CO, Bekasi - Sepekan lebih Transpatriot beroperasi di Kota Bekasi, bus itu masih sepi penumpang. Penyebabnya, waktu tempuh dan tunggu relatif lama, serta belum diterimanya angkutan massal tersebut oleh sopir angkot yang mengejar setoran.
Baca: Bus Transpatriot Difungsikan Sebagai Armada Pengumpan di Bekasi
Juru bicara Perusahaan Daerah Mitra Patriot, yang mengoperasikan TransPatriot, Iqbal Daut mencatat rata-rata penumpang angkutan massal yang dioperasikan pada 26 November lalu mencapai 20-30 per hari per unit dari empat rit. Adapun jumlah armada bus berukuran sedang itu sebanyak sembilan unit.
"Sampai sekarang masih sebatas uji coba, jadi masih gratis," kata Iqbal kepada Tempo, Selasa, 4 Desember 2018.
Menurut dia, penumpang sepi karena dihalangi oleh sopir angkot. Bahkan, pihaknya menemukan fakta ada penumpang dipaksa turun dari Transpatriot di halte kawasan Kranji, Bekasi Barat. "Penumpang tidak boleh naik Trans Patriot," ujar dia.
Usai kejadian itu, kata dia, pihaknya memanggil para pengusaha angkot yang beroperasi di 12 trayek yang bersinggungan dengan TransPatriot. Hasilnya, kata dia, pengusaha cenderung tak mempermasalahkan. "Yang menghalangi ini sopir yang kejar setoran," ujar dia.
Untuk menghindari kejadian serupa, pihaknya bekerja sama dengan petugas Dinas Perhubungan mengawasinya, terutama di halte-halte banyak penumpang seperti depan stasiun, pusat perbelanjaan, pasar, dan terminal.
"Ke depan, kami akan merekrut sopir-sopir angkot ini, tentunya setelah armada cukup," kata dia.
Menurut dia, Dinas Perhubungan Kota Bekasi tengah mengusulkan 50 bus serupa kepada Kementerian Perhubungan. Nantinya, bus-bus tersebut dioperasikan sebagai Transpatriot.
"Disetujui atau tidak, masih belum tahu, karena baru sebatas usulan," ujar Iqbal.
Baca: Tarif Bus TransPatriot Tiru Transjakarta, Ada Diskon Pelajar
Seorang penumpang bus Transpatriot, Muhammad Adji, 27 tahun mengatakan, butuh waktu hingga satu jam dari Terminal Bekasi untuk sampai ke halte Stadion Patriot Candrabhaga di Jalan Ahmad Yani. Waktu tempuh tersebut cenderung lama dibandingkan naik sepeda motor. "Lama karena macet," ujar dia.