TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Sektor Duren Sawit telah memeriksa temuan lebih dari sekarung kartu tanda penduduk elektronik atau e-KTP di Pondok Kopi, Jakarta Timur, pada Sabtu, 8 Desember 2018. Menurut hasil penyelidikan polisi, blangko-blangko e-KTP ini seluruhnya milik warga Pondok Kelapa.
Baca berita sebelumnya:
Temuan e-KTP dalam Karung, Ini Reaksi Anies Baswedan
Menurut pantauan Tempo, status aktivasi e-KTP tersebut berbeda-beda. Sebagian kartu masih berlaku dan sebagian lainnya habis masa aktifnya. Polisi memperkirakan kartu-kartu tersebut dikeluarkan tahun 2011 dan hendak diperpanjang oleh pemiliknya pada 2018 ini.
Dari hasil penelusuran, setidaknya ada 1.706 e-KTP dalam karung temuan di sawah ditambah 452 lainnya yang ditemukan di kebun pisang tersebut. Blangko E-KTP yang telah diperiksa polsek itu diserahkan ke Kepolisian Reserse Jakarta Timur. Bersamaan dengan pelimpahan kartu-kartu ini, polisi memeriksa dua saksi. Di antaranya seorang anak yang menemukan e-KTP dan Ketua RW.
Petugas kepolisian merapikan barang bukti KTP elektronik yang rusak saat gelar perkara kasus KTP elektronik yang tercecer di Polres Bogor, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, 28 Mei 2018. Polres Bogor telah melakukan penyelidikan dengan mengamankan barang bukti satu dus dan seperempat karung KTP-el yang rusak serta meminta keterangan Kemendagri, penjaga gudang, sopir serta penanggung jawab ekspedisi. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Peristiwa penemuan e-KTP yang tercecer ini bukan perdana terjadi. Kejadian serupa pernah terjadi di Kampung Banjarsari, Desa Cikande, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Provinsi Banten, pada September 2018 lalu. Warga Kampung Banjarsari RT 01 RW 03 Cikande menemukan setumpuk e-KTP di tempat pembuangan sampah dan semak belukar.
Baca:
4 Fakta Seputar Temuan Ribuan e-KTP dalam Karung
Penemuan e-KTP di Serang sempat menghebohkan warga setempat. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Serang kala itu langsung mengecek ihwal laporan warga ke Koramil Cikande, tempat barang-barang tersebut diamankan.