TEMPO.CO, Bogor - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, menyatakan telah langsung mendatangi dan mengecek lokasi jalur Puncak, Rabu 12 Desember 2018. Pengecekan ke lokasi dilakukan setelah foto tebing Jalur Puncak longsor menutup jalur jalan viral di media sosial.
Baca berita sebelumnya:
BNPB: Longsor Jalur Puncak Viral di Media Sosial Hoax
"Meski kami tahu foto itu hoax namun petugas kami tetap turun ke lokasi untuk mantau dan mengecek situasi," kata Sekretaris BPBD Budi Pranowo, Rabu 12 Desember 2018.
Dia menegaskan, peristiwa longsor dalam foto itu merupakan kejadian di Jalan Panorama 2, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat. Tanah longsor di jalur Padang - Solok itu terjadi pada Rabu 12 Desember 2018 sekitar pukul 02.30 WIB,
"Dampak longsor menutup akses jalan Padang-Solok sejauh kurang lebih 30 meter," kata dia sambil menambahkan tebing ketinggian sekitar dua meter longsor dan sempat menimbun satu unit minibus Toyota Avanza.
Kepolisian Resor Bogor juga menegaskan longsor di Jalur Puncak hoax. Polisi langsung melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak mudah percaya dan langsung menyebar kabar peristiwa yang tidak jelas sumbernya.
"Banyak masyarakat yang menanyakan kebenaran dari informasi tanah longsor dalam foto itu di Puncak, dan kami tegaskan itu hoax karena setelah dicek ternyata kejadian di Kota Padang " kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bogor Ajun Komisaris Hasby Ristama.