Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pelaku Pengeroyokan Anggota TNI di Ciracas Menjabat Taruna Parkir

image-gnews
Dua tersangka kasus pengeroyokan anggota TNI di Ciracas ditunjukkan kepada wartawan saat ungkap kasus pengeroyokan anggota TNI di Polda Metrojaya, Jakarta, Kamis, 13 Desember 2018. Pihak kepolisian telah menangkap tersangka juru parkir pengeroyok dua anggota TNI di Ciracas. ANTARA/Reno Esnir
Dua tersangka kasus pengeroyokan anggota TNI di Ciracas ditunjukkan kepada wartawan saat ungkap kasus pengeroyokan anggota TNI di Polda Metrojaya, Jakarta, Kamis, 13 Desember 2018. Pihak kepolisian telah menangkap tersangka juru parkir pengeroyok dua anggota TNI di Ciracas. ANTARA/Reno Esnir
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Juru parkir yang melakukan pengeroyokan anggota TNI AL Kapten Komaruddin dan anggota Paspampres Prajurit Satu Rivonanda memiliki jabatan tak resmi sebagai taruna parkir.

Baca juga: Sebelum Keroyok TNI AL, 3 Tersangka Tenggak Miras "Kambing Putih"

Ketua RW 06 Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Judisner Sihotang, mengatakan para taruna parkir ini menguasai area pertokoan Arundina di kawasan Cibubur, Jakarta Timur.

"Mereka memang sudah dididik jadi taruna parkir," ujar Judisner saat ditemui di rumahnya, Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur, Kamis, 13 Desember 2018.  

Taruna parkir bertugas sebagai pelaksana lapangan. Merekalah yang bekerja di kawasan lahan parkir. Sedangkan para seniornya, yang mewariskan kawasan parkirnya, disebut penerima setoran. Para pengampu duit itu umumnya adalah orang-orang tua. Sedangkan taruna parkir biasanya berusia belasan hingga 30-an tahun.

Regenerasi parkir ini berlangsung bertahun-tahun. Kultur memarkir bukan barang baru di kawasan tersebut. Seorang pedagang siomay di kompleks pertokoan Arundina, Rio, 28 tahun, mengatakan sejak 15 tahun berdagang di sana, perkumpulan juru parkir itu sudah berkuasa. Mereka adalah tukang parkir liar.

Sistem parkir di sana, kata Rio, bergantian. Sehari, ada tiga shift yang diterapkan. Di antaranya shift pagi, siang, dan malam. Selama bertugas, para juru parkir tak pernah memakai seragam.

Taruna parkir di pertokoan Arundina sebelumnya menjadi buah bibir. Mereka, Agus Pryantara, Iwan Hutapea, Depi, dan Herianto alias Etek, diperkarakan karena bentrok dengan TNI.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kejadian bermula berawal saat Komarudin sedang membenahi knalpot motornya di halaman parkir ruko Arundina. Di saat yang bersamaan, Etek yang bekerja sebagai juru parkir tengah merapikan saf sepeda motor.

Bagian stang motor yang dirapikan Etek mengenai kepala Komaruddin hingga menimbulkan cekcok dan pengeroyokan. Atas kejadian itu, keempatnya diperkarakan. Tiga di antaranya, Agus, Iwan, dan Etek, sudah ditangkap. Suci R, istri Iwan, juga turut dibekuk di Polda Metro Jaya.

Simak juga: Polisi Cokok Suami - Istri Pengeroyok TNI AL dan Paspampres

Mereka digelandang setelah menjadi buron sejak Rabu, 12 Desember 2018. Sebelum dicokok polisi, sempat ada perjanjian damai antara jukir dan TNI. Perjanjian itu diteken oleh kedua anggota TNI dan perwakilan jukir.

Judisner mengatakan surat perjanjian damai itu sebelumnya melatari para pelaku pengeroyokan bebas. Namun mereka kembali dicari setelah terjadi penggerudukan massa diduga anggota TNI ke Polsek Ciracas, Jakarta Timur. Penggerudukan itu disinyalir berkaitan erat dengan ketidakpuasan massa terhadap perilaku polisi menindak jukir.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Imam Masjid di Takalar Jadi Sasaran Pengeroyokan

9 jam lalu

Ilustrasi Pengeroyokan.
Imam Masjid di Takalar Jadi Sasaran Pengeroyokan

Polres Takalar tengah menyelidiki kasus dan motif pengeroyokan imam masjid. Muncul dugaan bahwa korban merendahkan kehormatan istri seorang warga.


Baku Tembak di Puncak Jaya, TPNPB-OPM Klaim Tembak Mati 1 Anggota TNI

1 hari lalu

Panglima TPNPB Kodap VIII Intan Jaya Brigadir General Undius Kogeya bersama pasukannya. Sumber: TPNPB OPM
Baku Tembak di Puncak Jaya, TPNPB-OPM Klaim Tembak Mati 1 Anggota TNI

TPNPB OPM mengklaim telah menembak satu orang anggota TNI hingga tewas dan menyebabkan satu orang lainnya mengalami luka tembak kritis.


Pintu Masuk Prajurit TNI - Polri Duduki Jabatan Sipil, Ingat Kembali Strategi Dwifungsi ABRI Orde Baru

2 hari lalu

Apel Gelar Pasukan Skala Besar Pengamanan Pemilu di Lapangan Benteng Medan, Kamis 11 April 2019. Tempo/Sahat Simatupang
Pintu Masuk Prajurit TNI - Polri Duduki Jabatan Sipil, Ingat Kembali Strategi Dwifungsi ABRI Orde Baru

Dwifungsi ABRI merupakan jabatan ganda prajurit TNI dan Polri sehingga mendapatkan jabatan sipil, hal itu muncul pada zaman Orde Baru. Muncul lagi?


Anggota TNI Aniaya Dua Warga Aceh, Korban Luka Tusuk

2 hari lalu

Tim gabungan TNI-Polri saat menangkap terduga penganiayaan warga, di Banda Aceh, Sabtu, 16 Maret 2024. Foto: ANTARA/HO/Humas Polresta Banda Aceh
Anggota TNI Aniaya Dua Warga Aceh, Korban Luka Tusuk

Petugas gabungan menangkap seorang anggota TNI berinisial DAR, 25 tahun, dengan pangkat Serda atas dugaan menganiaya dua warga Aceh Jaya


Polisi Tangkap Pelaku Tawuran Genk Bhirues dan Remaja Anak Lapak Klender, Satu Orang Buron

2 hari lalu

Ilustrasi Ditangkap / Ditahan / Diborgol. shutterstock.com
Polisi Tangkap Pelaku Tawuran Genk Bhirues dan Remaja Anak Lapak Klender, Satu Orang Buron

Tawuran yang terjadi Jalan Dermaga Raya, Klender, 21 Februari 2024 itu menyebabkan satu orang meninggal karena pengeroyokan.


Anak Perempuan di Tangsel Dianiaya Sekelompok Orang Hingga Trauma, Dikira Ikut Perang Sarung

2 hari lalu

Ilustrasi tawuran/perkelahian penganiayaan. Shutterstock
Anak Perempuan di Tangsel Dianiaya Sekelompok Orang Hingga Trauma, Dikira Ikut Perang Sarung

Anak perempuan dipukuli dan diinjak, diduga jadi korban salah sasaran pelaku tawuran perang sarung di Ciputat, Tangsel.


Sederet Kritik Rencana Pemerintah Mengizinkan TNI-Polri Duduki Jabatan ASN

3 hari lalu

Apel Gelar Pasukan Skala Besar Pengamanan Pemilu di Lapangan Benteng Medan, Kamis 11 April 2019. Tempo/Sahat Simatupang
Sederet Kritik Rencana Pemerintah Mengizinkan TNI-Polri Duduki Jabatan ASN

Rencana pemerintah mengizinkan TNI-Polri mengisi jabatan ASN menuai kritik dari pengamat militer dan organisasi masyarakat sipil.


Siap-siap Dwifungsi TNI Lagi

3 hari lalu

Siap-siap Dwifungsi TNI Lagi

Masyarakat sipil ramai-ramai menentang langkah pemerintah menempatkan prajurit TNI-Polri aktif di jabatan sipil. Tanda dwifungsi TNI hidup kembali.


Dikira Ikut Perang Sarung, Anak Perempuan di Ciputat jadi Korban Pengeroyokan

3 hari lalu

Ilustrasi Pengeroyokan.
Dikira Ikut Perang Sarung, Anak Perempuan di Ciputat jadi Korban Pengeroyokan

Seorang anak perempuan berusia 12 tahun menjadi korban pengeroyokan sejumlah remaja di Ciputat


Reaksi Ma'ruf Amin hingga Imparsial Soal TNI-Polri Isi Jabatan ASN

3 hari lalu

Ilustrasi PNS atau ASN. Shutterstock
Reaksi Ma'ruf Amin hingga Imparsial Soal TNI-Polri Isi Jabatan ASN

Imparsial menilai penempatan TNI-Polri di jabatan ASN akan mengancam demokrasi karena melegalisasi kembalinya dwifungsi ABRI.