TEMPO.CO, Jakarta - Pengacara Ratna Sarumpaet, Insank Nasruddin, berniat menyambangi Polda Metro Jaya untuk menanyakan lanjutan kasus hoax kliennya. Insank bakal menemui polisi pada Kamis siang ini, 20 Desember 2018.
Baca: Polisi Limpahkan Berkas Ratna Sarumpaet Usai Periksa Rocky Gerung
"Kami akan datang jam 1 siang," kata Insank saat dihubungi pada Kamis, 20 Desember 2018. Sebelumnya, Insank mengabari bakal mendesak polisi segera mempercepat proses hukum Ratna.
Menurut Insank, polisi terlalu lama bertindak. Padahal, kata dia, kondisi Ratna terus memburuk.
Ketika menjenguk Ratna Sarumpaet pada Senin lalu, 17 Desember, Insank mengklaim kliennya mengalami penurunan berat badan drastis hingga 12 kilogram.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono mengatakan polisi masih melengkapi berkas pemeriksaan Ratna Sarumpaet. Berkas itu rencananya segera dikirim ke kejaksaan pada pekan ini.
Berkas pemeriksaan terhadap Ratna yang telah disetor penyidik ke kejaksaan pada November lalu sempat dikembalikan. Alasannya, ada beberapa informasi yang mesti dilengkapi oleh penyidik.
Mantan timses Prabowo - Sandi ini terbelit perkara hoax setelah berbohong bahwa dirinya telah dikeroyok orang tak dikenal di kawasan Bandara Hussein Sastranegara, Bandung, pada 21 September 2018. Ratna Sarumpaet mengaku dihantam sejumlah oknum hingga wajahnya babak belur. Padahal, saat itu, Ratna operasi plastik di Jakarta.
Kabar bohong itu disampaikannya kepada Prabowo Subianto, Amien Rais, dan sejumlah anggota Badan Pemenangan Nasional pendukung Prabowo - Sandiaga Uno. Imbas kabar bohong itu, sejumlah elite Koalisi Adil Makmur yang sempat menyampaikan pernyataan geramnya akibat termakan hoaks turut diperiksa polisi.
Baca: Pengacara Sebut Berat Badan Ratna Sarumpaet Turun 12 Kilogram
Sampai saat ini, polisi telah memeriksa sejumlah saksi kasus hoax Ratna Sarumpaet. Di antaranya Ketua Dewan Penasihat Partai Amanat Nasional Amien Rais dan koordinator juru bicara BPN, Dahnil Anzar Simanjuntak.