TEMPO.CO, Jakarta -Tiga hari berselang kasus pembunuhan Sisca Icun Sulastri, 34 tahun, terkuak di Apartemen Kebagusan City, Jakarta Selatan, polisi masih mencari pisau dapur yang digunakan Hidayat alias HD, 22 tahun, mengakhiri hidup rekan kencannya itu.
"Belum kami temukan, masih kami cari," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya Komisaris Besar Argo Yuwono di kantornya pada Jumat, 21 Desember 2018.
Baca : Kata Tetangga Tentang Pelaku Pembunuhan Sisca Icun Sulastri
Hidayat membuang pisau tersebut, untuk menghilangkan barang bukti, di kali dekat Jakarta Intercultural School (JIS).
Polisi pun kemarin, Kamis, 20 Desember 2018 telah menyusuri kali yang dimaksud, namun hasilnya nihil. Pencarian dilakukan setelah polisi membekuk pelaku di rumah orang tuanya, bilangan Gandaria, Jakarta Selatan, pada Kamis siang.
Kepala Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Indra Jafar menyebut pisau itu perlu ditemukan lantaran merupakan barang bukti utama.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Kompol Andi Sinjaya mengatakan pisau dapur ini menjadi senjata yang digunakan pelaku untuk menghabisi nyawa korban pada Ahad, 16 Desember 2018 lalu.
Dalam laporan yang disusun polisi mengenai kronologi sementara ihwal pembunuhan, Andi menjelaskan, Hidayat menghunjamkan benda tajam itu ke tubuh korban sebanyak empat kali. Dua kali tusukan ke ulu hati korban, sedangkan dua lainnya ke bagian pinggang dan nadi atau di tangan kiri. Ia juga menjerat leher Sisca dengan kabel berwarna merah untuk memastikan wanita asal Sukabumi itu benar-benar tewas.
Sisca Icun Sulastri. facebook.com
Kejadian pembunuhan itu berlangsung pada Ahad lalu, 16 Desember petang, di Apartemen Kebagusan City, Jakarta Selatan. Sedianya, pelaku dan korban hendak berkencan.
Pelaku mengklaim diminta menemani korban dengan imbalan upah Rp 2 juta. Komunikasi pelaku dan korban sebelumnya dilakukan lewat aplikasi chatting dewasa, MiChat. Pelaku lantas mendatangi apartemen korban pukul 17.30 WIB di hari yang sama.
Dalam rekaman kamera pengintai alias CCTV apartemen, polisi menemukan pelaku hanya bertamu lebih-kurang 1 jam. Pelaku pun menjadi tamu terakhir yang menyambangi apartemen korban.
Simak juga :
Polisi Beberkan Sisca Icun Sulastri Bertemu Tersangka Via MiChat
Untuk menghilangkan jejak pembunuhan, pelaku membuang sejumlah barang bukti ke tempat berbeda. Polisi mengatakan Hidayat tak hanya membuang pisau, tapi juga jaket yang ia kenakan saat membunuh dan dua ponsel milik korban.
Dua ponsel milik almarhumah Sisca Icun Sulastri berhasil ditemukan polisi di Tempat Pemakaman Umum Mangga, Pondok Indah, dengan posisi terkubur dan mati.
ADAM PRIREZA | FRANCISCA CHRISTY ROSANA