TEMPO.CO, Jakarta - Polisi belum menemukan barang bukti utama pembunuhan Sisca Icun Sulastri, yaitu sebilah pisau dapur yang dipakai Hidayat menusuk korban. Pisau tersebut dibuang pelaku ke Kali Tempe, kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Baca: Satpam Sebut Sisca Icun Sulastri Rutin Sewa Apartemen Kebagusan
"Kami masih mencari. Sulit karena dilempar ke sungai," kata Kepala Kepolisian Resor Jakarta Selatan Komisaris Besar Indra Jafar saat dihubungi Tempo pada Sabtu pagi, 22 Desember 2018.
Hidayat membuang pisau itu untuk menghilangkan jejak pembunuhan teman kencan yang dikenalnya lewat aplikasi chatting MiChat.
Menurut keterangan polisi dari pengakuan Hidayat, pisau tersebut dilempar ke kali pada malam seusai pelaku menghabisi nyawa korban.
Suasana pencarian barang bukti kasus pembunuhan Sisca Icun Sulastri, Dok: Polres Metro Jakarta Selatan
Dalam perjalanan pulang ke rumah yang berlokasi di bilangan Gandaria, Jakarta Selatan, Hidayat juga membuang jaket dan kaus serta dua ponsel milik Sisca.
Jaket dan kaus ini dibuang di lokasi yang sama dengan pembuangan pisau. Sedangkan dua ponsel milik Sisca dikubur Hidayat di Taman Pemakaman Umum Mangga, Gandaria, Jakarta Selatan.
Pisau itu menjadi barang bukti penting yang dicari polisi untuk membongkar sejumlah fakta dari perkara pembunuhan itu. Namun penyidikan akan tetap berlanjut.
"Nanti kami akan koordinasi dengan kejaksaan dan pengadilan terkait dengan masalah itu. Karena kalau sudah dilempar ke air, dicari juga agak sulit," ucap Indra.
Meski pisau belum ketemu, polisi telah memiliki alat bukti utama lain. Polisi menyimpan sebuah kabel yang disinyalir dipakai pelaku untuk menjerat leher korban.
Baca: Pelaku Pembunuhan Sisca Icun Sulastri Pasang Tarif di MiChat
Pelaku menjerat leher Sisca Icun Sulastri untuk memastikan apakah korbannya benar-benar sudah tewas atau belum. Kabel itu kini tengah diperiksa oleh tim forensik. "Lagi diperiksa forensik kabel dari mana," ujarnya.