TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal Idham Azis mengatakan secara keseluruhan, kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat di Ibu Kota Jakarta terogolong aman. "Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan dan pengabdian terbaik kepada masyarakat," kata Idham di kantornya pada Jumat, 28 Desember 2018.
Baca juga: Mantan Sekretaris Pribadi Beberkan Skandal Seks Pejabat di BPJS
Berdasarkan data yang dipaparkan dalam kegiatan tersebut, ujar Idham, sepanjang 2018 total kasus kejahatan yang ditangani Polda Metro Jaya sebanyak 32.301 kasus. Jumlah itu berkurang 5,62 persen dari 2017, ketika polisi menangani 34.227 kasus.
Data itu, ujar Idham, juga mengungkapkan kasus kejahatan di Jabodetabek terjadi setiap 16 menit 27 detik di Jakarta dan sekitarnya (Bodetabek). Angka tersebut melambat 1 menit 23 detik dari tahun lalu, di mana kasus kejahatan terjadi setiap 14 menit 4 detik.
Baca juga: Terbang dari Belanda, Begini Steve Emmanuel Selundupkan Kokain
Tahun ini, setiap 100 ribu penduduk, dari estimasi keseluruhan di wilayah DKI dan sekitarnya, Depok, Bekasi, Tangerang Kota dan Selatan sebanyak 22,7 juta jiwa, 142 orang di antaranya menjadi korban kejahatan.
Menurut Kepala Polda Metro Jaya Idham Aziz, jumlah kasus tindak pidana yang selesai ditangani tahun ini sebanyak 28.316 kasus, meningkat 4,54 persen dari tahun lalu yaitu 27.084 kasus. Untuk mencapai hal itu, kata Idham, ia mewajibkan seluruh reserse dari tingkat Polsek sampai Polda untuk masuk setengah hari pada hari Sabtu untuk menyelesaikan kasus-kasus yang ditangani.