TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang diberlakukan car free night Tahun Baru 2019 sebagai penutupan di Jalur Puncak, arus kendaraan di jalan raya tersebut hingga siang terpantau ramai.
Pantauan Tempo di lokasi, Senin 31 Desember 2018, hingga siang hari ini, tidak tidak ada penumpukan kendaraan yang signifikan di jalan raya Puncak, utamanya di sekitaran simpang Gadog.
Baca : Tahun Baru 2019, Ada Apa Harga Daging Kambing di Bekasi Melejit?
Kepala Satuan Lalulintas Polres Bogor, Ajun Komisaris Hasby Ristama mengatakan, hingga sore hari ini arus lalu lintas di jalan raya puncak masih ramai lancar dan tidak diberlakukan rekayasa lalu lintas
“Kondisinya masih ramai lancar, dan kami belum memberlakukan sistem buka tutup (one way) di jalan ini,” kata Hasby.
Hanya saja, kata dia, sempat terjadi antrean kendaraan di Simpang Megamendung sekitar 1,5 kilometer.
"Hambatan tadi terjadi di Megamendung, karena terdapat banyak villa di sana. Kami sudah mengupayakan mengurai kemacetan dengan menyekat kendaraan dari arah atas (Cianjur)," kata Hasby.
Hasby memastikan agar masyarakat mengindari jalan raya puncak, mengingat pada sore hari ini akan dilakukan penutupan sejak pukul 18.00 hingga 06.00 WIB. "Penutupan akan dilakukan oleh Kakorlantas Polri,” kata Hasby.
Simak juga :
736 Personel Jaga Tahun Baru 2019, Kapolres Jakbar: Awas Aksi Teroris
"Tidak ada tolenrasi untuk kendaraan yang memang sudah terjebak penutupan untuk malam Tahun Baru 2019. Jadi saran saya untuk datang lebih awal karena kita sudah upayakan sosialisasi rekayasa ini jauh-jauh hari," dia menambahkan. Berdasarkan catatan di gerbang Tol Ciawi, jumlah kendaraan yang keluar gerbang tol Ciawi menuju arah Puncak dan sekitarnya pada Minggu 30 Desember 2018 sebanyak 32.529 unit.
