TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan volume sampah perayaan tahun baru 2019 di seluruh wilayah ibu kota mencapai 327 ton. Angka itu diklaim turun dari perayaan tahun baru 2018 seberat 780 ton.
"Tahun ini masyarakat membuang sampah lebih sedikit," kata Anies saat meninjau pembersihan sampah di kawasan Monumen Nasional atau Monas pada Selasa, 1 Januari 2019.
Baca: Anies Sebut Monas Bersih dari Sampah Tahun Baru Sejak Pukul 04.00
Menurut Anies, sampah perayaan tahun baru di kawasan Monas mencapai berat 45 ton. Sementara itu, di Bundaran Hotel Indonesia sampah mencapai 22 ton dan di sepanjang Jalan Sudirman seberat 25 ton.
Anies mengatakan secara umum sampah di Kawasan Monas telah diangkut sejak pukul 04.00 oleh pasukan kebersihan Pemerintah Provinsi DKI. Namun pembersihan masih berlanjut hingga pukul 10.30 untuk mengeluarkan sampah kecil yang terselip di sela-sela batako halaman Monas.
Petugas membersihkan dengan cara menyemprotkan air. Pembersihan juga dilakukan dengan menggunakan road sweeper atau mobil penyapu jalan.
Baca: Cerita Muhdi Memungut Sampah Setiap Malam Tahun Baru
Selain jumlah sampah yang berkurang, Anies mengatakan jumlah pengunjung menurun. Menurut dia, hujan yang turun sejak Senin sore menjadi salah satu sebab warga tidak keluar rumah. "Begitu pun penggunaan petasan, juga berkurang," kata dia.
Anies menyampaikan apresiasinya kepada para petugas kebersihan. Saat warga lain menikmati perayaan tahun baru, kata dia, petugas kebersihan menunggu untuk membersihkan. Dia juga mengajak warga untuk mengapresiasi petugas kebersihan. "Mari kita setiap ketemu mereka ada yang pakai baju warna oranye, kuning, biru, sapa mereka, sampaikan apresiasi," ujarnya.