Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Suami Cekik Istri di Balaraja, Saksi Kunci Dengar Teriakan Ini

image-gnews
Lokasi pembunuhan suami cekik istri di Pasar Sentiong Balaraja Kabupaten Tangerang, Selasa, 1 Januari 2018. TEMPO/Ayu Cipta
Lokasi pembunuhan suami cekik istri di Pasar Sentiong Balaraja Kabupaten Tangerang, Selasa, 1 Januari 2018. TEMPO/Ayu Cipta
Iklan

TEMPO.CO, Tangerang -Dalam kasus suami cekik istri, Kepolisian sektor Balaraja masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap Unayah, 60 tahun dan anaknya Nurhalimah (17).

Kedua orang ini merupakan saksi kunci atas terbunuhnya Iyam (58) oleh suaminya sendiri Rumidan alias Abah Midan (65) tahun, seorang pedagang kelapa parut di Pasar Sentiong, Balaraja, Kabupaten Tangerang.

Baca : Pembunuhan di Malam Tahun Baru, Suami Cekik Istri Lalu Bunuh Diri

Rumidan pun menyusul istrinya yang tewas dengan bunuh diri menjerat lehernya dengan lain panjang. Pria tua itu tewas dengan posisi tubuh menggantung. Pembunuhan dan bunuh diri itu terjadi pada malam tahun baru, Senin, 31 Desember 2018 pukul 00. 30 menjelang dini hari.

"Kami masih mendalami motif pembunuhan itu dan meminta keterangan saksi kunci,"kata Kapolsek Balaraja Komisaris Wendy Andrianto kepada Tempo, Selasa, 1 Januari 2019.

Wendy mengatakan berdasarkan keterangan saksi Unayah, pada malam pergantian tahun itu dia dan anak perempuanya mendengar suara teriakan disertai tangisan Iyam.

Unayah dan anaknya Nurhalimah merupakan pedagang nasi yang membuka warung di depan lapak kelapa parut milik pasangan suami istri Rumidan dan Iyam di Pasar Sentiong Balaraja.

Wendy menyebutkan Rumidan dan istrinya di lapak itu juga membangun bilik untuk tempat tinggal keduanya. Pasangan suami istri ini berasal dari Banten namun beda kabupaten. Rumidan berasal dari Kampung Cipacing Desa Maja Cikolek Lebak sedangkan istrinya berawal dari Kadu Hejo Pandegelang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Belum diketahui sejak kapan mereka berdagang dan tinggal di Pasar Sentiong itu sejak berapa lama.

Unayah dan Nurhalimah mendatangi bilik itu dan mengintip ke dalam. "Mereka melihat Rumidan di atas tubuh Iyam dengan posisi tangan mencekik leher,"kata Wendy.

Namun keduanya tak bereaksi melapor dan memilih pulang karena hujan lebat. Keesokan hari pada Selasa, 1 Januari 2019, pasangan suami istri itu tak nampak batang hidungnya.

Unayah yang penasaran kembali mengintip bilik tetangganya itu. Dan betapa terkejutnya saat melihat Iyam tewas terlentang di atas kasur, sedangkan Rumidan menggantung dengan leher dijerat kain. "Pintu bilik itu dikunci dari dalam," kata Wendy.

Simak juga :
Cemburu, Suami Nekat Cekik Istri di Depok

Atas penemuan dua mayat itu, Selasa jelang siang pukul 10.30 dilakukan olah kejadian perkara oleh Kepala reserse kriminal Polres Kota Kabupaten Tangerang Ajun Komisaris Gogo Galesung bersama piket reskrim Inspektur Iqbal Wirada dan team, beserta Kasubnit Polsek Balaraja Ajun inspektur satu Mardi.

Polisi menyita barang bukti berupa kain panjang dalam kasus pembunuhan suami cekik istri tersebut. Adapun motif pembunuhan Rumidan terhadap sang istri menurut Wendy masih didalami. "Selain saksi kunci kami juga mendatangkan dan meminta keterangan anak korban berusia 25 tahun untuk mengetahui kehidupan orangtuanya semasa hidup,"kata Wendy.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

3 jam lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.


Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

3 jam lalu

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.


Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

17 jam lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

Polres Wonogiri, menetapkan SPY, 44 tahun, sebagai tersangka pembunuhan dalam kasus penemuan kerangka manusia di Desa Setren, Wonogiri.


Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

18 jam lalu

Agustami (27 tahun), tersangka pembunuhan wanita hamil di Kelapa Gading, meminta maaf dan berbela sungkawa atas kematian korban, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

Seorang wanita menjadi korban pembunuhan. Jasadnya ditemukan di sebuah Kedai Anak Mami di Kelapa Gading. Hendak menggugurkan janin.


Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

19 jam lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

Pelaku diduga membunuh korban di Pulau Pari karena sakit hati.


Pembunuhan Wanita Hamil di Kelapa Gading Terungkap, Polisi Tangkap Pacarnya yang Kabur ke Lampung

23 jam lalu

Agustami (27 tahun), tersangka pembunuhan wanita hamil di Kelapa Gading, meminta maaf dan berbela sungkawa atas kematian korban, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Pembunuhan Wanita Hamil di Kelapa Gading Terungkap, Polisi Tangkap Pacarnya yang Kabur ke Lampung

Tersangka pembunuhan wanita hamil 4 bulan itu dikenakan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.


Temuan Kerangka Manusia Ditimbun di Belakang Rumah di Kabupaten Wonogiri, Ada Bekas Luka Terbakar

1 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Temuan Kerangka Manusia Ditimbun di Belakang Rumah di Kabupaten Wonogiri, Ada Bekas Luka Terbakar

Penemuan kerangka manusia yang diduga korban pembunuhan itu berawal dari laporan orang hilang oleh keluarganya.


Polisi Tangkap Tersangka Pembunuhan Serlina di Sukoharjo, Satu Pelaku Lain Masih Buron

1 hari lalu

Kapolres Sukoharjo Ajun Komisaris Besar Polisi Sigit menanyai RM, tersangka pembunuhan Serlina, 22, yang jasadnya ditemukan di sebuah parit di Kabupaten Sukoharjo, Senin, 22 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Polisi Tangkap Tersangka Pembunuhan Serlina di Sukoharjo, Satu Pelaku Lain Masih Buron

Polisi menjerat RMS dengan pasal perampasan dan pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman maksimal seumur hidup penjara.


Kasus Penemuan Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Tangkap Pembunuhnya di Guguak Sumbar

1 hari lalu

Ilustrasi mayat. Pakistantoday.com
Kasus Penemuan Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Tangkap Pembunuhnya di Guguak Sumbar

Tersangka dalam kasus penemuan mayat perempuan di Pulau Pari itu kini sudah ditahan di rumah tahanan (rutan) Polda Metro Jaya.


Polda Papua Belum Tangkap Pembunuh Bripda Oktovianus Buara, TPNPB Klaim Bertanggung Jawab

4 hari lalu

Jenazah Bripda Oktovianus Buara yang ditemukan meninggal akibat dianiaya di Dekai tiba di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Selasa 16 April 2024. (ANTARA/HO/Dok KP3 Bandara Sentani)
Polda Papua Belum Tangkap Pembunuh Bripda Oktovianus Buara, TPNPB Klaim Bertanggung Jawab

Polda Papua belum mampu menangkap pelaku pembunuhan terhadap Brigadir Dua Oktovianus Buara.