TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta mencatat volume sampah dari perayaan malam Tahun Baru 2019 di wilayah ibu kita menurun dibandingkan tahun sebelumnya. Penurunannya sekitar 41 persen.
"Sampah yang terkumpul pada malam perayaan tahun baru kali ini sebanyak 327 ton. Jumlah ini turun 453 ton dari tahun sebelumnya yang mencapai 780 ton," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Isnawa Adji di Jakarta, Selasa, 1 Januari 2019.
Baca: Anies Sebut Monas Bersih dari Sampah Tahun Baru Sejak Pukul 04.00
Isnawa memperkirakan jumlah sampah jauh menurun dibandingkan tahun lalu karena hujan turun. Masyarakat pun lebih memilih berada di rumah.
Selain itu, Isnawa menduga sebagian besar warga memilih merayakan pergantian tahun secara sederhana karena menyikapi bencana di beberapa daerah.
Dari jumlah sampah tersebut, Isnawa mengatakan lokasi penyumbang sampah terbanyak antara lain kawasan Monas sebanyak 45 ton sampah, Bundaran HI 22 ton dan sepanjang Jalan Sudirman-MH Thamrin 26 ton.
Baca: Sampah Perayaan Tahun Baru 2019 di Seluruh Jakarta 327 Ton
Menurut Isnawa, sampah-sampah sisa perayaan tahun baru telah selesai dibersihkan sejak pukul 04.00. Proses pembersihan dapat dilaksanakan dengan cepat karena sebelumnya petugas bersama komunitas masyarakat telah membagikan 10.000 kantong sampah kepada para pedagang kaki lima dan meletakan ribuan tong sampah di titik-titik keramaian.
Sedangkan untuk pembersihan jalan, Isnawa mengatakan ia mengerahkan 50 unit penyapu bergerak (road sweeper), sehingga pembersihan sampah tahun baru pun berlangsung cepat. "Kami apresiasi kepedulian warga yang telah membuang sampah di tempatnya. Itu sangat membantu petugas," kata dia.