TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan partai pengusung dirinya di Pemilihan Gubernur 2017, Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), akan melakukan fit and proper test terhadap calon wakil gubernur atau cawagub DKI Jakarta pada pekan ini.
Baca juga: PKS Ternyata Siapkan Tiga Nama Cawagub DKI
"Minggu ini mereka akan melakukan fit and proper pada tiga nama yang diajukan oleh PKS,” kata Anies Baswedan di Taman Tebet, Jakarta Selatan, Kamis, 3 Januari 2019. “Ada empat orang yang akan menjadi reviewer, dua dari Gerindra, dua dari PKS," ujar Anies.
Menurut Anies, kabar itu ia dapatkan dari laporan yang disampaikan oleh Gerindra dan PKS kepada dirinya. Namun, Anies memastikan tidak akan terlibat dalam proses pemilihan Wakil Gubernur itu.
Kemarin PKS mengajukan tiga cawagub DKI kepada Gerindra, yakni mantan Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu, Sekretaris DPW PKS Jakarta Agung Yulianto, dan Dewan Syariah Wilayah PKS DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi.
Nama Suhaimi tergolong baru dalam bursa tersebut, sebab selama ini hanya nama Syaikhu dan Agung yang tersebar luas di masyarakat akan menggantikan posisi wagub Sandiaga Uno yang ditinggalkannya, karena memutuskan menjadi calon wakil presiden Prabowo Subianto.
Ketiga kandidat itu selanjutnya akan mengikuti uji kelayakan dan kepatutan bersama tim yang dibentuk oleh Gerindra dan PKS. Tim penguji akan memilih dua nama yang paling layak untuk diajukan ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jakarta pada 25 Januari 2019. Selanjutnya DPRD akan melakukan voting untuk memutuskan Wakil Gubernur baru DKI Jakarta.
Sebelumnya, Anies Baswedan juga berharap fit and proper test dilakukan pada bulan Januari 2019. Menurut Anies, siapapun yang lolos dari tes tersebut dapat mengikuti visi dan misi yang dibawanya, serta tak membawa agenda tersendiri. "Selebihnya taat pada gubernur, karena memang fungsinya mendukung," kata Anies Baswedan.
Baca juga: Anggap Cawagub DKI Tak Dikenal, DPRD DKI Disangka Enggak Gaul
Ketua Fraksi PKS DPRD Jakarta yang juga cawagub DKI, Abdurrahman Suhaimi, membenarkan pernyataan Anies Baswedan. Ia mengatakan fit and proper test akan mulai sekitar pekan ini. "Insya Allah, mudah-mudahan (fit and proper test pekan ini)," ujar Suhaimi.
